Kalangan Kiai Muda Jatim Galang Dukungan Pasangan Khofifah – Herman

Kabar7news.com.Bangkalan – Keputusan Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) yang mengabulkan sebagian besar tuntutan pasangan bakal calon Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa dan Herman Sumawiredja terhadap KPUD Jatim, disambut baik oleh kalangan kiai mudfoto-khofifah cagub jatima pengasuh pesantren di Jawa Timur.

KH. Fathurrozi Zubair, Jumat (2/8/2013) di Bangkalan, Jawa Timur, menegaskan bahwa lolosnya pasangan Khofifah-Herman menunjukkan masih adanya rasa keadilan di negeri ini. Dengan adanya keputusan tersebut, DKPP dinilainya membuat keputusan dengan menggunakan mata hati yang jernih.

Kiai muda putra dari KH. Zubair Muntashor Bangkalan Madura itu mengapresiasi DKPP karena mampu menghadang upaya sengaja KPUD Jatim untuk tidak meloloskan pasangan Khofifah-Herman. Menurutnya, masyarakat awam sekalipun pasti mengerti upaya penghadangan tersebut merupakan titipan pihak-pihak tertentu.

Pada kesempatan yang sama, Fathurrozi menyesalkan penggunaan cara-cara yang dianggapnya tidak elegan. “Di era demokrasi, mestinya sudah tidak ada lagi cara-cara politik yang tidak bermoral dan berakhlaqul karimah. Rakyat sudah cerdas,” tegas Fathurrozi yang juga alumni Pondok Pesantren Lirboyo Kediri.

Dengan adanya penzaliman kepada Khofifah-Herman semakin meneguhkan tekad Fathurozi Zubair untuk menggalang kiai-kiai muda pengasuh pesantren se Jawa-Timur agar terlibat aktif membantu pemenangan Khofifah. Ia melihat, apa yang yang dicita-citakan Khofifah untuk memimpin Jawa Timur sejalan dengan cita-cita para pendiri NU, yaitu berpolitik dengan akhlaq dan menjadikan politik sebagai alat perjuangan dan dakwah.(nir/hst)

Cafe Kedai Kopi Disegel Petugas Buka Dibulan Puasa

Kabar7news.com.surabaya – Satuan polisi pamong praja (satpol pp) kota Surabaya kembali melakukan penggerbekan terhadap cafe kedai kopi di bilangan Jl Klampis Jaya 25A surabaya yang sedang01 melakukan aktifitas dibulan puasa, yang kedapatan menjual minuman keras jenis bir, dari tempat tersebut, kegiatan operasi yang dipimpin Kabid Ops Dari S.sos, langsung melakukan penyegelan sabtu (3/8/2013)

Menurut Petugas, berdasarkan keputusan perwali no 23 tahun 2012 serta himbauan bersama yang disepakati oleh semua pihak, dimana selama bulan suci ramadhan, dilarang keras bagi pengusaha tempat hiburan untuk menjual semua jenis minuman keras untuk menghormati orang yang sedang menjalankan ibadah puasa,” Ujar Dari S.sos Kabid Ops Satpol PP

Berdasarkan laporan dari Masyarakat, bahwa ditempat tersebut masih melakukan aktivitas dan menyajikan minuman keras kami langsung melakukan penggerebekan,” terang Dari   kami langsung ambil tindakan tegas dan melakukan penyegelan, dan masalah dengan ijinnya yang masih belum ada, kami serahkan ke intansi terkait,” tambah Dari.

Dari hasil kegiatan operasi tersebut , disini Petugas Menemukan Sebanyak 72 botol bir yang disita, langsung dibawa ke mako satpol pp Jl Jaksa Agung Suprapto sebaagai barang bukti,bahkan saat petugas melakukan pengecekan tempat tersebut,pemilik cafe tidak dapat menunjukan surat ijin, yang seharusnya sudah dikantongi sebelum melaukan aktivitas jenis usahanya.(ir)

Cagub Bambang DH Perjuangkan Aspirasi Warga Masyarakat Terkait Surat Ijo.

Kabar7news.com.surabaya-Pasangan nomer urut 3 Bambang DH bersama tim sukses menggelar acara sosialisasi dengan warga masyarakat yang berada di jalan Dukuh Kupang Timur XV/42 surabaya tepatnya di balai RW IX dengan berdialog bersama warga dan tokoh masyarakat serta para simpatisan dari pendukung JEMPOL senin (5/08/2013)  

Dalam kesempatan ini, warga masyarakat Dukuh Kupang Timur bisa bertemu langsung guna menyampaikan aspirasinya terkait surat ijo yang selama ini belum pernah diselesaikan dengan baik oleh pemerintah kota surabaya,padahal selama ini warga sulit mengurus status tanah surat ijo menjadi hak milfoto-02ik padahal warga masyarakat sudah menempati rumah tinggalnya selama bertahun-tahun di wilayahnya.

Menanggapi hal ini,Bambang DH selama menjabat wawalikota, hal ini sudah pernah disampaikan pada pihak BPS pusat dan menghadap melalui walikota,agar warga masyarakat yang sudah lama menempati rumah tinggalnya selama lama bertahun-tahun,supaya bisa diberi kesempatan untuk mengurus surat ijo menjadi hak milik, namun dirinya  tidak punya kewenangan untuk itu,”Ujar Cagub Nomer urut 3 yang diusung dari Partai Demokrasi Perjuangan Indonesia.

Diakui Bambang,untuk masalah hal ini memamg sangat rumit,dirinya foto-cagub nomer urut 3 bersama warga masyarakatberharap agar warga masyarakat juga ikut mencari informasi pada pihak BPS tentang masalah tanah,dan dikwatirkan orang-orang yang berduit bisa berkuasa memiliki tanah,akibatnya warga yang sudah lama menempati tempat tinggalnya tidak bisa memiliki tempat tinggal tetap,serta akan memperjuangankan aspirasi warga masyarakat memperoleh tempat tinggal tetap”Terangnya.                                                                                                                                                                                                                                         
                                                                                                                                                               Kehadiran calon gubenur nomer urut 3,disambut antusias oleh warga masyarakat Dukuh Kupang Timur selama ini dikenal dekat akrab dengan warga masyarakat setempat,bahkan warga sendiri secara mandiri membuat kaos dukungan bertuliskan ” I LIKE 3 Jempol ” untuk dibagikan pada para simpatisan,” Kami hanya mengenal pak Bambang yang selama ini sudah tahu karekter dan kepribadiannya” kata Ponco Bayu tokoh masyarakat ketua RW IX Dukuh Kupang Timur kelurahan Pakis Kecamatan Sawahan.

Sementara itu warga masyarakat setempat, berharap dengan digelarnya acara kegiatan dialog bersama calon gubenur jatim nomer urut 3,jika terpilih menjadi gubenur jawa-timur agar bisa memperjuangkan aspirasi warganya terkait dengan masalah surat ijo dan jangan melupakan amanah warga masyarakat,”Ungkap Bayo Ponco. (ir)

Gelar Operasi Razia Gabungan Tidak Temukan Aktifitas – Nihil

Kabar7news.com.surabaya – Razia gabungan yang dilakukan polrestabes Surabaya dan Satpol PP sabtu (3/08/2013) malam sampai dini hari, meski mendatangFoto Operasi gabungani sejumlah tempat hiburan dan hotel namun tidak mendapatkan hasil yang diharapkan.

Beberapa tempat yang didatangi diantaranya, the Colour Jl Sumatera, Empereor kawasan Atlas Kwoloon Jl Pemuda Plaza Surabaya dan Hotel Twin Jl Kalisari Surabaya. Dari 4 tempat tersebut semuanya nihil dan sebagian club malam sedang melakukan renovasi.

Bahkan dalam operasi tersebut, Polrestabes Surabaya juga menurunkan pasukan Bromob dengan jumlah sekitar 30 anggota bersenjata lengkap. Sempat menjadi perhatian warga sepanjang jalan melihat pasukan berpakaian perang pada malam hari.

Meski malam ini kami tidak mendapatkan hasil namun disini kami sangat bangga terhadap masyarakat Suarabaya yang telah mentaati himbauan bersama,” terang Kabag Humas Polrestabes Surabaya Kompol Suparti. Kami berharap kedepannya tetap seperti ini dimana kita saling menghormati umumnya pada orang yang menjalankan Ibadah puasa,” Tambah Perwira dengan satu melati tersebut.(ir/fik)

Pemilik Cafe Bagi-Bagi Sembako Pada warga masyarakat Miskin

Kabar7news.com.surabaya.Sebanyak 140 warga masyarakat miskin yang ada disekitar jalan kranggan surabaya memperoleh pembagian sembako dari seorang pengusaha cafe Tamasha bernama Maria Shakila yang beberapa waktu lalu cafe tersebut, pernah disegel oleh petugas yang diduga melakukan aktifitas selama bulan puasa. 
 Meskipun cafe sempat disegel,namun pemilik cafe tidak patah arang dalam melakukan kegiatan sosial berbagi kebahagaian dengan warga masyarakat miskin,Kegiatan ini bukan hanya dibulan ramadhan saja,bahkan setiap tiga bulan sekali juga ada membagikan sembako sabtu (3/07/2013)                                                                                                                                                                                                                                          ”Kegiatan ini bertujuan berbagi dengan orang-orang yang nggak mampu,khususnya pada seorang janda miskin dengan warga yang ada disekitar ini ” kata Maria Shakila yang didukung oleh teman-teman seniman, srimulat dan dihadiri salah satu Caleg DPRD kota dari partai Golkar surabaya serta beberapa anggota Polsek Sawahan setempat.                                                                         
                                                                                                                                                              Dalam kegiatan ini dihadiri 140 orang yang kebanyakan warga masyarakat miskin dan janda  mendapatkan jatah 1 kantong plastik beras berlebel caleg DPRD kota surabaya Dewi Wati foto-02Agustini Dapil 1 nomer urut 5 dari partai Golkar dan bikisan makanan serta diisi dengan Tauziah oleh Ustad Qomar dari Masjid Al-Falah Surabaya. (ir)

Cawagub Jatim Said Abdullah Kunjungi Warga Lereng Gunung Bromo

Kabar7news.com.Pasuruan – Calon Wakil Gubernur (Cawagub) Jawa Timur Nomor urut 3 Said Abdullah mengunjungi bertatap muka dengan warga masyarakat Hindu di lereng gunung Bromo tepatnya di desa Tosari Kecamatan Tosari kabupaten Pasuruan dengan menggelar kegiatan dialog bersama tokoh pendukung saidmasyarakat dan warga sekitarnya,sabtu (3/07/2013)

Dalam kesempatan ini, warga Tosari mayoritas beragama Hindu mengutarakan keluhan terkait sulit mendapatkan surat Akta Nikah dari kantor catatan sipil setempat,hingga saat ini warga yang mayoritas masyarakat Hindu,akibatnya banyak pasangan suami istri belum memiliki surat nikah resmi, ”kata salah satu seorang pendukung pasangan Jempol

Menanggapi hal ini,Said mengatakan, setiap warga negara hak memperoleh surat nikah resmi seperti yang dituangkan dalam dasar negara kita Pancasila Bhineka Tunggal Ika yang ada di Indonesia bukan sekedar diucapkan,tapi juga ada tindakan nyata,” Selama pernikahan itu tidak melanggar hukum,harus mendapatkan Akte Nikah (surat buku nikah),”Ujar Said pengusaha  asal madura.

Menurutnya,jumlah penduduk jawa-timur lebih dari 37 juta jiwa yang diperkirakan 0,30% atau sekitar 120 ribu beragama Hindu,jumlah ini memang reatif kecil,namun keberadaannya tidak boleh diabaikan,” Tegas Said saat bertatap muka dengan warga masyarakat.

”Tidak ada mayoritas atau minoritas,karena kita sama-sama berbanngsa dan bernegara satu Indonesia,jadi harus saling menghargai tidak boleh ada diskriminasi,” Tegas Anggota DPR RI

Tambahkan pula,bahwa salah satu fondasi negara ini adalah kemajemukan merupakan kewajiban bagi seluruh bangsa untuk menjaganya,jika Pluralisme di hapus maka indonesia  akan runtuh,Pihaknya juga berjanji,jika rakyat jawa-timur memberinya kepercayaan sebagai wakil gubenur,maka tidak akan ada lagi kesulitan mengurus Akta Nikah dicatatan sipil.

Sementara itu warga lereng gunung bromo desa Tosari dengan digelarnya acara dialog  tersebut, warga sangat antusias mengikuti acara hingga selesai dan menyatakan memberikan dukungannya pada calon wakil gubenur yang diusung oleh Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) pasangan Bambang DH dan Said Abdullah menjadi gubenur dan wakil gubenur jawa-timur mendatang.(ir/fik)

2 Penjambret Jalanan Di Lumpuhkan Dengan Timah Panas.

Kabar7news.com.surabaya – Dua penjahat jalanan tersungkur, setelah  diberi hadiah timah panas oleh tim resmob Polrestabes Surabaya, kedua tersangka yakni, Abu bakar (32) warga Perlis selatan Gg lebar dan Sudarmaji (44) perlis sltan 1 Perak timur, pabean cantikan Keduanya sempat berputar putarMencari sasaran, dengan berboncengan sepeda motor supra 125 L 3518 ST milik Abu Bakar, sesampai di jl Veteran,
Tersangka melihat HPfoto-tersangka jambret-01 di tas yang tidak tertutup sempurna, keduanya langsung memepet  korban Nevan (16) siswa kelas III SMAK Frateran, DharmahusadaSudarmadji, yang menjadi joki tanpa pikir panjang, memepet dan mengeksekusi Korban, namun apes keduanya,

aksi tersangka ini diketahui oleh petugas yang saat itu berada dibelakangnya, petugas langsung menabrakkan mobilnya ke arah tersangka.

Keduanya sempat akan melarikan diri terpaksa petugas melumpuhkan keduanya dengan timah panas.”Saya terpaksa melakukan ini karena buat kebutuhan sehari hari,” ucap Sudarmadji yang pernah masuk bui dalam kasus pembunuhan ini. Atas perbuatannya keduanya dijerat pasal 363 KUHP dengan ancaman 9 tahun penjara.(ir/fik)

Pemilik Cafe Gelar Baksos Santuni Anak Yatim Dan Kaum Dhuafa.



 Kabar7news.com.surabaya-Sehari setelah            menyegelan yang dilakukan petugas satpol PP terhadap cafe Tamasha yang berada di jalan kranggan surabaya yang diduga kuat menyalahi aturan UU perwali tentang pelarangan tempat hiburan malam dilarang melakukan aktifitas (buka) selama bulan ramadhan pada tanggal sabtu (20/07/2013) beberapa hari lalu.                                                                                          Kini pihak pemilik cafe Tamasha menggelar Bakti Sosial (Baksos)di kabupaten Bangkalan Madura bersama beberapa rombongannya mengunjungi salah satu tempat yayasan panti asuhan yang bernama Putra Muhammadiyah cabang Burneh kabupaten Bangkalan madura Minggu (21/07/2013).                                                                    Dalam acara kegiatan baksos tersebut,pihak pemilik cafe Tamasha beserta rombongannya  membagikan sedikit rizekinya yang dibagikan pada anak-anak yatim-piatu berupa uang yang sudah dikemas dalam sebuah aplop dan juga bebarapa bingkisan kado yang sudah dikemas.                                                             ketua panitia baksos mengatakan,kegiatan ini setiap tahunnya kami agendakan untuk berkunjung di tempat tempat beberapa yayasan anak yatim-piatu dan kaum dhuafa guna bisa saling berbagi rasa agar mereka khususnya anak yatim bisa sedikit terhibur dengan kedatangan kami                                                                                                                                                                                                                                        '' Bukan hanya di bulan puasa saja mas,kita mengadakan kegiatan baksos ini,dan ini merupakan suatu kewajiban bagi kita untuk saling membantu,khususnya mereka yang membutuhkan bantuan ''kata Maria Santika                                                                                                                                                                                                                                                                                                            Menurutnya,kegiatan bukan hanya mendatangi panti asuhan anak jatim saja,selain itu kami juga pernah mengunjungi salah satu pasien anak yang terserang penyakit kanker ganas  di rumah sakit Dr Soetomo-karang menjangan surabaya beberapa bulan lalu sebelum puasa,'' kata Maria yang pernah bergabung dalam artis safari jawa-timur di era tahun 80-90 lalu.                                                                                                                                                                                                       Selain itu, usai mengunjungi panti asuhan anak yatim,mereka melanjutkan perjalanannya menuju sebuah desa Gelis bangkalan,disini mereka juga menemui seorang anak berusia 2 tahun bernama Sania yang terkena penyakit di kelopak matanya berupa benjolan besar guna memberikan bantuan uang dan kado yang sudah dikemas.(ir)                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                    

Lift Tunjungan Plaza Surabaya Terbakar.

PortalBerita7.com.surabaya – Pengunjung                 Tunjungan Plaza (TP) dibuat kalang kabut, akibat munculnya api dari lift yang berada di pusat perbelanjaan Tunjunganfoto-saat lift tunjungan terbakar Plaza 1 (TP) 1 Jalan Basuki rahmat Surabaya.

Berdasar keterangan saksi mata, yang bernama Asep salah satu karyawan produk pakaian  mengatakan, bahwa dirinya melihat percikan serta api yang berasal dari lampu lift. beberapa pengunjung, serta karyawan berteriak histeris.

“Kejadiannya sekitar pukul 15.00 WIB mas. ada api dari lampu lift. semua berteriak histeris,” ujar asep.

Asep menambahkan, bahwa lift tersebut berasal dari lantai satu yang bergerak naik menuju lantai dua.

“Begitu lift sampai lantai dua, terlihat api dari lapunya. beberapa orang, termasuk karyawan yang berada di dalam lift berteriak minta tolong. beberapa karyawan mengambil air dan berupaya memadamkan,” beber Asep.
Beruntung upaya karyawan tersebut berhasil memadamkan api, sehingga tidak menimbulkan korban, serta berhasil mengeluarkan penumpang lift dengan selamat.

“Untung mas, tidak ada korban, semua penumpang lift selamat dan berhasil dikeluarkan,” pungkasnya.(ir/rif)

Satpol PP Menyegel Cafe Tamasha Melakukan Aktifitas (Buka) Di bulan Ramadhan.

Kabar7news.com.surabaya-Petugas Satuan Polisi Pamong Praja bersama petugas dari kepolisian dan TNI menggelar operasi razia ditempat beberapa  hiburan malam yang beroperasi (buka) dibulan ramadhan,sesuai PP Walikota,semua tempat hiburan malam harus tutup pada bulan ramadhan tanpa terkecuali.

                         
Dalam operasi kali ini,Petugas gabungan menemukan dan mendatangi salah satu cafe berada di jalan kranggan surabaya, bernama Cafe Tamasha yang sedang melakukan aktifitas (buka) di bulan ramadhan,dan menemukan tamu yang berkunjung duduk sambil minum yang mengandung kadar alkohol,akhirnya petugas membuat BAP dan langsung menyegel cafe tersebut sabtu (20/07/2013) pukul 22.45 wib malam.                                                                                                                                                Menurut Petugas,cafe tersebut telah melakukan aktifitas (buka) di bulan ramadhan,dan telah melanggar UU sesuai PP walikota tentang hiburan malam dilarang lakukan aktifitas di bulan ramadhan tanpa terkecuali,dan kami melakukan penyegelan pada cafe Tamasha ”ujar Dhari Kabag Obv operasionalSatPolPP kota surabaya saat dihubungi Via seluler oleh wartawan.                                                                                                                                                                                                                                                                     Sementara itu dari pantuan saat terjadi pengrebekan oleh petugas gabungan,pengunjung yang kebanyakan berusia paro baya,(ibu-ibu) sedang melakukan kegiatan perkumpulan langsung merasa kaget dan terkejut melihat kedatangan petugas gabungan saat melakukan operasi razia,sedangkan menurut informasi yang didapat,pemilik cafe tersebut yang bernama Maria saat dikonfirmasi tidak berada ditempat.                                                                                                                                                                                                                                                                                                        Menurut keterangan salah satu pengunjung cafe,mengatakan kedatangan ibu-ibu ini yang berasal dari pekerja seni,melakukan suatu kegiatan perkumpulan semacam arisan,dan makan-makan bersama,dan kami merasa kaget dan terkejut melihat kedatangan petugas dari satpol PP,” Ujar Aria Dwi Pangga yang bergabung dalam perkumpulan ibu-ibu.(ir)                                            
                                                                                                                                                                                                                                          

Satpol PP Surabaya Grebek 18 Pasangan Mesum Di Hotel Bulan Ramadhan

Kabar7news.com.surabaya-Operasi razia yang digelar oleh petugas satuan polisi pamong praja (Satpol PP ) kota surabaya,yang dibantu dengan kepolisian dan anggota TNI,berhasil menjaring dan mengamankan delapan belas pasangan mesum yang tidak memiliki indentitas surat resmi buku nikah atau KTP yang tidak sama tempat tinggalnya di hotel Pasar Besar berada di jalan Pasar Besar surabaya,sabtu (20/07/2013) malam hari pukul 23.00 wib.                                                       
                                                                                                                                                                                                                              

Setelah usai melakukan penyegelan terhadap cafe Tamasha,Petugas kembali melakukan pengrebekan di hotel pasar besar,disini Petugas berhasil mengamankan delapan belas pasangan mesum yang tidak memiliki surat resmi buku nikah atau KTP yang tidak sama tempat tinggalnya,” ujar Dhari Kabag Obv operasi satpol pp kota surabaya.                                                                                                                                                                                                          

Menurut Dhari,ke delapan belas pasangan mesum tersebut, sudah kita amankan dan langsung dibawa ke kantor,guna untuk diproses pendataan lebih lanjut,dan bilamana sampai batas waktu yang sudah ditentukan, dan tidak bisa menunjukan bukit surat resmi,maka mereka akan dikirim ke Liponsos dinas sosial guna pembinaan,”Terangnya.                                                                                                                                                                                                           

Selain itu juga ditemukan puluhan minuman keras berbentuk kaleng yang beralkohol salah satu merk ternama yang dijual-belikan oleh pihak hotel dan Petugas langsung menyita barang haram tersebut.                                                                                                                                                           

Sebelum bulan puasa pihak hotel sudah diberitahu oleh Petugas selama bulan puasa jangan menjual minuman yang mengandung alkohol,tapi masih saja mokong  dijual belikan,dan kami sita sebagai barang bukti serta tindakanselanjutnya akan kami panggil pihak pimilik hotel dan pemilik cafe Tamasha untuk di mintai keterangan lebih lanjut,” Jelasnya. (Ir)       

Khofifah-Herman Laporkan Komisioner KPU Jatim ke DKPP.

Kabar7news.com.Jakarta - Pasangan Khofifah Indar Parawangsa - Herman Sumawiredja yang tidak lolos masuk dalam pemilihan gubenur jatim(Pilkada)2013ternyata telah  menyampaikan gugatannyake DewanKehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) pada hari rabu (17/7/2013) Pasangan calon gubernur yang diusung PKB itu mendaftarkan gugatan terhadap 5 komisioner KPU Jawa Timur.
"Sudah kami daftarkan ke DKPP hari Rabu kemarin. Yang kami laporkan 5 komisioner, kami lihat nanti keputusan DKPP," ujar kuasa hukum Khofifah-Herman, Anwar Rahman saat dihubungi, Jumat (19/7/2013).Menurut Rahman, para komisioner KPU Jatim telah melanggar kode etik dengan menerima berkas dukungan satu partai politik (parpol) untuk dua pasangan calon berbeda. Padahal undang-undang telah jelas melarang hal ini."Intinya dalam undang-undang, parpol tidak bisa mendaftarkan 2 pasangan calon secara bersamaan. 14 Mei sudah mendaftarkan Khofifah dan diterima KPU, tapi 19 Mei KPU menerima lagi pendaftaran parpol yang sama atas nama Soekarwo," terang Anwar.Sementara itu Juru Bicara DKPP, Nur Hidayat Sardini mengakui bahwa lembaganya telah menerima pengaduan dari pihak Khofifah-Herman pada hari Rabu lalu. Pengaduan diterima oleh Sekretariat DKPP dan saat ini berkas-berkasnya tengah dalam proses pengkajian."Yang mereka adukan antara lain terkait dengan dukungan ganda, menurut pengadu ada dukungan ganda beberapa partai yang disebut, baik di Khofifah dan Karsa," ucapnya.Seperti diketahui, KPU Jatim telah menetapkan pasangan calon peserta pemilihan gubernur 2013. Mereka adalah pasangan incumbent Soekarwo-Saifullah Yusuf (KarSa), pasangan Bambang DH-Said Abdullah (BDH-Said) dan Eggi Sujana-Muhammad Sihat (Beres).Sementara pasangan Khofifah-Herman dinyatakan tidak memenuhi syarat pencalonan dan tidak bisa ikut bertarung dalam pilkada Jatim. (red/dil)

Kapolsek Sawahan Menyangkal,Terkait Dugaan Penyiksaan Tersangka Narkoba.

Kabar7news.com.surabaya-Kapolsek Sawahan     Kompol Manang Subekti,menyangkal             pernyataan ketujuh tersangka yang mengaku disiksa, bahkan di setrum oleh penyidik sampai ada Deni Saputera meninggal.dalam persidangan di Pengadilan Negeri surabaya kamis (18/07/2013)

Ketujuh tersangka yang memberi kesaksian tersebut Romadhon Hamid Yahya, Ovan Feri Tewu, Ari Budiman Bin Mulyadi, Decky Angga Setiawan, Gilang Arya Putra bin Kristianto, Muhammad Nurcholis Bin Masbukin, Ahmad Yani, di Jl Petemon 174 Surabaya, Pada 1 April 2013 sekitar Jam 23.30 WIB.

Mereka itu ngawur, tidak benar kami melakukan penyiksaan seperti itu," Ungkap Kapolsek Sawahan Kompol Manang Subekti saat dikonfirmasi wartawan Jum'at (19/7/2013). untuk tersangka Deni, meninggal Pagi (02/04/2013) sekitar pukul 07.00 wib, hasil dari Otopsi tidak ada tanda tanda kekerasan dan dinyatakan Overdosis," Lanjut manang.

Dalam penangkapan tersebut, kami amankan sebanyak 32 orang. Namun yang positif hanya 8 orang jadi yang lainnya kami pulangkan termasuk pemilik kos saudara Reza," Tambah manang.

Saat dikonfirmasi tentang ketiga penydik yakni , Joko Lelono, Dedi Setiawan dan Muhammad Rokid, manang mengungkapkan kalau saat ini ada 9 anggota yang diperiksa di Propam Polrestabes Surabaya." Tiga orang yang mereka sebut itu bukan penyidik, bahkan. Untuk Muhammad Rokid, itu warga sipil warga petemon yang menyaksikan penangkapan," cetusnya.(Ir/fik)

Polrestabes Surabaya Kembali Menggulung Jaringan Narkoba.

Kabar7news.com.surabaya - Satuan Reskoba Polrestabes Surabaya kembali Menggulung  jaringan narkoba Bangkalan. Zainol (31) warga Dsn Kebun tengah Ds Gegger Priyah  Bangkalan, tersangka merupakan bandar yang mennsuplai pada anak buahnya diwilayah  Surabaya.       
Dari tangan Bapak 2 anak yang tidak mempunyai pekerjaan tetap ini. Petugas dapat  mengamankan shabu seberat 0,49 gr, uang tunai 29 juta, 2 buah HP, Buku tabungan  atas nama dirinya. Petugas masih memburu bandar besar pemasok utama yang  identitasnya sudah dikantongi petugas.

Laki laki berkulit putih ini, memasarkan barang haram tersebut dengan sistem  titip. setelah barang habis baru tersangka mengambil uang, sekaligus mensuplainya  lagi." 1 gram, Saya beli 950 ribu dan dijual 1,5 juta," Ucap Zainol.

Tersangka kami tangkap pada waktu ambil uang setoran pada pengecernya, selain  sebagai pengedar, ia juga pemakai berat," Papar Wakasat reskoba Kompol Leonard  Sinambela. Zainol mensuplai barang tersebu 1 minggu bisa sampai 25 gr- 50 gr,"  tambah Leonard.

Tersangka kini mendekam di tahanan Mapolrestabes Surabaya dan dijerat dengan UUD  no 35 tahun 2009 pasal 114 dengan ancaman minimal 4 tahun penjara dan denda 10  milyar.(Ir/fik)

Polisi Tetapkan 3 Anggota FPI Jadi Tersangka Pasca Bentrokan Dengan Warga.

PortalBerita7.com.Kendal - 3 anggota organisasi massa Front Pembela Islam asal Temanggung ditetapkan sebagai tersangka setelah menjalani pemeriksaan di Markas Kepolisian Resor Kendal pascabentrok dengan warga Sukorejo."Dari 27 anggota FPI yang kami periksa sebelumnya, tiga orang di antaranya telah ditetapkan sebagai tersangka," Ujar Kapolres Kendal AKBP Asep Jenal Ahmadi di Kendal, Jumat (19/07/2013). 3 anggota FPI yang ditetapkan tersangka itu adalah Satria Yuwono (22) dan Bayu Agung Wicaksono (22), keduanya warga Parakan, Temanggung, serta Soni Haryono (38), warga Pucungrejo, Muntilan.
Kapolres menjelaskan, tersangka Satria dan Bayu ditetapkan tersangka atas kepemilikan senjata tajam, sedangkan tersangka Soni adalah pengemudi mobil yang mengakibatkan seorang korban meninggal dunia akibat tertabrak.
 
"Saat ini ketiga tersangka masih terus menjalani pemeriksaan intensif di Mapolres guna kepentingan penyidikan lebih lanjut," ujarnya.
Sebelumnya, penyidik kepolisian memeriksa 27 anggota FPI sebagai saksi setelah dievakuasi dari lokasi bentrok pada Kamis (18/07/2013) malam.
 
Peristiwa bentrokan  sejumlah anggota FPI asal Temanggung dengan puluhan warga Sukorejo itu terjadi Kamis (18/07/2013) sekitar pukul 14.00 WIB dan diduga dipicu oleh aksi "sweeping" yang dilakukan anggota FPI di tempat lokalisasi di Kecamatan Patean, Kabupaten Kendal.
 
Berdasarkan informasi yang dihimpun, warga setempat menolak aksi "sweeping" yang dilakukan anggota FPI Temanggung karena menilai FPI tidak berhak dan bukan wilayah ormas yang bersangkutan.
 
Akibat bentrok tersebut, sejumlah anggota FPI dan warga menderita luka, satu unit mobil bernomor polisi AB 7105 SA milik FPI dibakar massa serta beberapa mobil lainnya rusak terkena lemparan batu.
 
Selain itu, seorang perempuan bernama Tri Munarti juga diketahui meninggal dunia di rumah sakit akibat tertabrak mobil yang ditumpangi beberapa anggota FPI yang panik saat dikejar puluhan warga setempat.(red/ris)

Bentrokan Antara Masa FPI Dengan Warga

Kabar7news.com.Kendal - Bentrokan antara warga dan massa Front Pembela Islam (FPI), terjadi di Sukorejo, Kabupaten Kendal, Jawa Tengah, Kamis (18/07/2013) sekitar pukul 14.00 WIB. Warga membakar minibus Toyota Avanza yang ditumpangi massa FPI dan mobil Pick Up dirusak didekat pompa bensin yang terletak didepan Gereja Santo Isodorus.
"Mobil kondisi terbakar hangus serta pick up rusak parah karena digulingkan masa pemuda desa," ujar Ellen Cornelis, saksi mata yang melihat kejadian itu.Wakil Ketua Pemuda Ansor 

Kabupaten Kendal ini menjelaskan, aksi pembakaran dan pengrusakan terjadi ketika mobil yang ditumpangi massa FPI menabrak seorang pengendara sepeda motor di depan SPBU.
Ellen menjelaskan, mobil FPI yang menabrak warga itu sebelumnya terlibat aksi saling ejek dan bersitegang dengan warga di alun-alun Sukorejo.
 
Sejumlah pemuda dan preman setempat kesal. Apalagi, FPI yang berasal dari luar Sukorejo itu juga melakukan sweeping sejumlah lokalisasi di sekitar Sukorejo.
"Mereka dari temanggung dan luar Sukorejo," katanya. Mereka pun nyaris ribut hingga mobil yang ditumpangi FPI berusaha kabur ke arah Weleri.
 
Ketika mencapai SPBU itulah, mereka menabrak orang. Beruntung massa FPI dapat diamankan oleh aparat kepolisian yang sudah siaga menjaga. Masa FPI diungsikan ke Masjid Agung Sukorejo dan bisa dievakuasi belum lama setelah diamankan.(red/ris)

Pemkot Dan PDPS Surabaya,Gelar Operasi Pasar Daging Sapi Murah.

Kabar7newa.com.surabaya – Melambungnya       kebutuhan sembilan bahan pokok (sembako) yang ada di surabaya khususnya daging sapi mendapat respon dari pemerintah kota surabaya (Pemkot) guna menstabilkan harga yang selama ini terus mengalami kenaikan di bulan ramadhan dan menjelang hari raya idul fitri.Dalam operasi pasar ini,Pemkot surabaya melalui Perusahaan Daerah Pasar Surya (PDPS) menggelar operasi menurutnya,Operasi pasar selama 20 hari ke depan di 67 titik pasar yang ada di surabaya akan gelotorkan sebanyak 2 ton daging sapi tiap harinya,semua itu didatangkan dari rumah potong hewan resmi di surabaya ”ujar Karyanto wibowo Dirut PDPS surabaya.walikota-operasi-pasar daging sapi segar.Operasi pasar ini setiap harinya tidak dilakukan di tempat yang sama,karna akan menjadi dampat buruk bagi pedagang,Pihaknya juga akan mempertingkan aspirasi dari para pedagang ”Kalau tiap hari di pasar yang sama,kasihan juga kan pedagangnya,” Pungkasnya.di temui sela-sela kegiatan operasi mendamping walikota surabaya.kamis (18/07/2013).Sementara itu animo masyarakat terhadap operasi pasar yang digelar Pemkot surabaya dan PDPS di pasar wonokromo, sangat tinggi dan langsung diserbu oleh masyarakat sebab hargany a sangat murah dan terjangkau untuk membelinya,”Sangat murah mas saya beli daging perkilonya Rp,78 ribu selisihnya 2000 sampai 3000 perkilonya,daripada dipasar,”kata Siti salah satu pembeli. WaliKota  surabaya saat ditemui mengatakan, tugas perusahaan daerah memang bukan hanya mencari keuntungan saja, tetapi juga untuk membantu meringankan beban masyarakat salah satunya melalui operasi pasar ini,”Ujar Tri Risma Harini. Selain itu, pemkot melalui Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disperdagin) juga melakukan langkah serupa di 10 titik lokasi guna melimpahkan stok daging sapi di pasaran melakukan langkah serupa di sepuluh lokasi. Dengan melimpahnya stok daging sapi di pasaran, wali kota berharap harga daging bisa berangsur stabil,”Itu semua demi masyarakat luas,” Pungkasnya. (Red/Ir)

Selapan Anak Bapak Masuk Terali Besi.

Kabar7news.com.surbaya - Nur Holis (23) warga Jl Embong baru Kali mas , tidak bisa mendampingi selamatan 40 hari anak keduanya, setelah satuan reskrim Polsek Bubutan, menciduk ditempat biasa nongkrong di terminal Jembatan merah plaza (JMP) Surabaya.

Merasa penghasilannya kurang sebagai kernet Angkutan Kota (Ankot) SG jurusan Surabaya- gresik, Tersangka mencari tambahan dengan mencopet. Tersangka yang biasa beroperasi dihalte bis Jl Comberan , sasarannya penumpang yang menunggu kendaraan disekitar.

korban yang bernama Siti Munaroh (38) warga Bojonegoro, sehabis belanja pakaian senin (o8/07/2013). Tas yang dibawa terjatuh, seketika tersangka langsung menyambar dan membawa lari, ibu dua anak ini langsung mendatangi polsek setempat membuat laporan. Saat melakukan penyelidikan petugas dalam waktu tiga jam dapat menggelandang tersangka

Saya baru tiga kali nyopet, pertama dapat 20 ribu, kedua 250 ribu," Ujar Nur Holis. Korban saya pepet, terus saya silet sakunya," akuinya polos

Tersangka kami tangkap 3 jam setelah ada laporan dari korban, dan dia merupakan spesiali copet, dia sudah melakukan tiga kali di TKP yang sama," Papar Kapolsek Bubutan Kompol Surya Hapsoro. Kami harap warga surabaya menjelang idul fitri ini tidak membawa perhiasan yang mencolok atau uang tunai yang banyak," tambah Suryo.
(Ir/fik)

2 ABG Cewek Nekat Curi Sepeda Ontel.

Kabar7news.com.surabaya-Dua wanita muda yang baru saling kenal Ririn Ernawati (18) warga Jl dukuh karangan Gg IV D merupakan ibu muda yang sedang hamil 3 bulan dan Farmawati Jumadi (16) warga Jl.Berbek IIIE adalah seorang siswi SMK Prapanca Surabaya.

Keduanya saling berkeluh resah karena kebutuhan sehari hari dan biaya sekolah, merasa saling membutuhkan, mereka kompak berencana melakukan pencurian. Sempat berputar putar dengan mengendarai sepeda motor handa Beat milik Fatmawati.

Sesampai di Jl Emir Mahmud Gg I dikediaman Nafan (36).yang saat itu pagar rumah tidak terkunci, kedua tersangka ini masuk kedalam rumah dan membawa sepeda ontel merk Darson, langsung di bawa kabur ketempat kos Ririn Jl. Gunung Anyar Kidul

Kedua tersangka lantas mencari pembeli, namun apes bagi tersangka, mereka menjual sepeda seharga 850 ribu kepada RY yang merupakan family dari Korban. RY pun langsung melaporkan kepihak berwajib.

"Kedua tersangka wanita ini kami amankan ditempat kosnya jl. Gunung Anyar kidul, setelah diketahui membawa kabur sepeda ontel milik korban," Papar Kapolsek Rungkut Kompol Yakub Silvana. Mereka mengaku menjual hasil kejahatannya seharga 850 ribu," Tambah Yakub.(Ir/fik)

Gila, Persepam Madura United Bantai Sriwijaya FC

Kabar7news.com – Kejutan besar di Indonesia Super League (ISL) saat tim promosi Persepam Madura United menghajar Sriwijaya FC. Hebatnya, pembantaian itu dilakukan di kandang SFC.Tren buruk SFC berlanjut. Bila sebelumnya, Laskar Wong Kito ditahan Persela Lamongan 2-2. Kini, SFC memiliki hasil lebih buruk saat menjamu Persepam MU di SFoto-Tim-Persepam zaenaltadion Gelora Sriwijaya, Jakabaring, Palembang, Senin (15/07/2013). Jangankan meraih kemenangan, mencetak satu gol pun tak mampu. Bahkan mereka akhirnya kalah 4-0.
Hasil itu menunda keinginan SFC untuk menggeser Persiib Bandung yang berada di peringkat tiga. SFC masih tertahan di peringkat empat dengan poin 53. Terpaut satu poin dari Persib. Sementara, Persepam naik satu peringkat. Dengan memiliki poin 37, kini Persepam berada di peringkat 10.Pesta kemenangan Persepam dibuka gelandang Busari menit 24. Mantan pemain Persiba Bantul ini menyelesaikan umpan Isaac M. Djober untuk menaklukkan kiper Rivky Mokodompit.  Tertinggal 1-0, SFC berusaha bangkit. Namun, mereka tak pernah bisa mencetak gol Sebaliknya, Persepam menambah gol melalui Alain N’Kong paa injury time babak pertama.Di babak kedua, Persepam makin menekan. Sementara, SFC seperti frustrasi karena gagal menembus pertahanan tim tamu. Pertandingan baru berjalan tiga menit, striker veteran Zaenal Arif menjadikan Persepam unggul 3-0.Zaenal Arif mencetak gol keduanya di menit 55. Berawal dari serangan balik, eks striker timnas ini kemudian melepaskan tendangan yang gagal dihentikan kiper Ricky.SFC seharusnya bisa memanfaatkan keuntungan saat Persepam terpaksa bermain dengan 10 pemain setelah Rahmat Rifai mengantungi kartu kuning kedua. Namun, keunggulan itu tak bisa dimaksimalkan pemain tuan rumah. Skor 4-0 untuk Persepam bertahan sampai akhir laga. (Red/gsf)

Perlu Ada Pemdamping Dari Tokoh Agama,Terkait PSK

Kabar7news.com.surabaya - Pemkot Surabaya optimistis penutupan lokalisasi Dolly dan Jarak tahun depan berjalan lancar. Rasa percaya diri tersebut disampaikan Kepala Dinas Sosial Kota Surabaya Supomo bersama jajarannya dalam diskusi dengan awak redaksi Jawa Pos."Secara umum masyarakat Surabaya mendukung ditutupnya lokalisasi tersebut sebagai bentuk penataan kota. Alasannya, memang tak ada manfaat positif yang dihasilkan dari sana, bahkan akan semakin meracuni generasi muda kota ini,"" ungkap Supomo.Pemkot, kata dia, telah memiliki konsep jelas untuk menutup lokalisasi yang pernah disebut-sebut sebagai yang terbesar di Asia Tenggara itu. Tahap pertama yang akan dilakukan adalah menyosialisasikan kepada masyarakat sekitar. Tahap tersebut diakui dinsos dilakukan sejak jauh-jauh hariTidak hanya masyarakat yang menjadi sasaran sosialisasi, tetapi juga para pekerja seks komersial (PSK) di sana."Caranya, kami melakukan pendampingan spiritual kepada para PSK. Setiap 10 PSK didampingi satu dai,"" ungkap mantan camat Kenjeran tersebut. Langkah itu diambil agar para PSK juga siap dengan penutupan lokalisasi dan tidak kembali menjadi perempuan penghibur.Jika jumlah PSK di Dolly dan Jarak sekitar 1.080 orang, nanti ada 108 pemuka agama yang secara intens memperhatikan setiap PSK tersebut. "Cara ini diharapkan menjadi solusi dalam memantapkan hati PSK agar bisa keluar dari lembah hitam tersebut," ujarnya.Selain itu, lanjut Supomo, pihaknya bakal membentuk tim penutupan Dolly dan pasca penutupan. Dia mengatakan, tim tersebut menjadi ujung tombak dinsos dalam merealisasikan keinginan masyarakat menutup Dolly.Apalagi, masyarakat sekitar lokalisasi telah menunjukkan kemauan untuk menutup lokalisasi tersebut secara total. "Walau ada beberapa catatan," lanjutnya.Bahkan, sejumlah ketua RW juga telah memiliki kemauan untuk menutup lokalisasi tersebut. Menurut Supomo, hanya ada permintaan waktu yang lebih longgar. "Saya rasa itu perlu dibicarakan untuk melihat animo masyarakat dalam menutup Dolly," ujarnya. (Red/sbJpnn)

Dana BLSM Dipotong Rp 50 Ribu.

PortalBerita7news.Subang - Pembagian Bantuan Langsung Sementara Masyarakat (BLSM) di sejumlah desa di wilayah Pantura, Subang, terindikasi tidak tepat sasaran. Dari sejumlah aduan, selain salah sasaran, juga dari daftar tambahan penerima banyak warga yang masih muda, sehat dan punya penghasilan justru mendapatkan BLSM. Namun sebaliknya, warga tak mampu, jompo, cacat, janda tua tak mendapatkan BLSM. Yang paling mengagetkan lagi di Desa Sukasari terdapat warga ber-KTP Batam dapat BLSM dengan mengganti KTP-nya dengan KTP sementara.Tidak hanya itu, masyarakat yang mendapatkan BLSM kebanyakan pengurus RT dan perangkat desa beserta keluarganya. Yang lebih parah, sejumlah masyarakat yang memiliki kendaraan roda dua, malah mendapat BLSM. Tidak hanya itu, bahkan semua warga Desa Sukasari dan Desa Siluman Kecamatan Pabuaran yang menerima BLSM wajib menyetorkan Rp50 ribu kepada ketua RT masing-masing.Daya, seorang penerima BLSM mengatakan, dana BLSM sebesar Rp300 ribu yang diterimanya dipotong Rp50 ribu oleh ketua RT. Potongan itu disebutkan untuk pemerataan. “Saya heran karena di tempat lain tak ada pungutan itu,” kata Daya, Selasa (16/072013).Padahal sesuai aturan, dengan alasan apa pun tidak dibenarkan pemotongan dana BLSM. “Meskipun tujuannya untuk warga lain yang belum terdata penerima dana BLSM,” ungkapnya.Hal lain yang membuatnya bingung adalah diberikannya BLSM pada sejumlah warga yang tergolong tak miskin. “Mereka punya motor dan rumah sendiri tapi dikasih BLSM. Sedangkan janda tua yang hidup sendiri tak dapat bantuan itu,” kata Daya.Sementara tokoh masyarakat Sukasari yang tak mau disebutkan namanya mengatakan prihatin pembagian BLSM di Desa Sukasari sangat kacau dan tidak tepat sasaran.“Malah warga mampu yang kebanyakan mendapatkan BLSM. Sementara warga tak mampu yang cacat, jompo dan janda tua tidak mendapatkan BLSM,” sesalnya.Sementara itu, Camat Sukasari, Asmita BSc yang dikonfirmasi mengatakan, tidak tahu menahu adanya pemotongan dana BLSM tersebut. “Secara aturan memang tidak diperbolehkan BLSM dipotong,” ujar Asmita.Menurut Asmita, jika hal tersebut benar terjadi di Desa Sukasari, maka itu bukan perintah maupun inisiatif dirinya sebagai camat. “Mungkin itu kebijakan kepala desa sendiri atau hasil musyawarah dengan para penerima BLSM,” jelasnya."Jadi, tolong jangan sangkut pautkan pemotongan BLSM dengan pihak kecamatan. Pihak kecamatan sama sekali tidak mengetahui soal terjadinya pemotongan tersebut,” sambungnya. (Red/din)

Lahir Bayi Kembar Siam Dengan Kondisi Dempet.

Kabar7news.com.Kediri - Endik Indrawati, 33 dan suaminya, Imam Suyuti, 35 tidak bisa menyembunyikan rasa terkejutnya saat melihat jabang bayinya yang baru saja lahir. Anak pasutri asal Desa Jambean, Kecamatan Kras, itu lahir kembar siam alias dempet. Dua bayi itu dempet mulai dada hingga pusar. Hingga kemarin, bayi perempuan tersebut masih dirawat intensif di RSUD Gambiran.Berdasarkan informasi yang dihimpun, Endik masuk RSUD Gambiran pada Minggu (14/7) pukul 05.40. ""Dia merupakan pasien rujukan bidan Endah dari Kecamatan Kandat. Saat masuk rumah sakit, air ketubannya sudah pecah,"" kata Kepala Ruang Bayi RSUD Gambiran Atik Ainurrohmah kemarin (15/072013).Awalnya, petugas masih mengupayakan untuk kelahiran normal. Tapi karena tak kunjung lahir, pada pukul 19.45, diputuskan bahwa Endik harus melahirkan dengan jalan operasi.Dua bayi yang berkulit putih tersebut dempet mulai dada hingga tali pusar. Meski demikian, organ tubuh lainnya lengkap alias tidak cacat. Hingga pukul 14.00, dua bayi seberat total 5.120 gram yang berada di inkubator itu masih dipasang oksigen. (Red/sb-jpnn)

Pengundian Calon Pasangan Nomer Urut Pilkada Jatim Dijaga Ketat.

Kabar7news.com.surabaya-Setelah proses          pengudian nomer urut pasangan calon pemilihan kepala daerah (Pilkada) jatim,masing-masing pasangan diberi kesempatan menyampaikan sedikit sambutan selama 15 menit sesuai nomer urut pengudian oleh pimpinan rapat pleno yang dipimpin langsung ketua KPU jatim Andri Dewanto Akhmad. Kesempatan pertama diberikan pasangan urut nomer satu(1) yakni,Soekarwo-Saifulloh Yusuf  pasangan Soekarwo-Saifullah Yusuf mengaku bersyukur mendapatkan nomor urut satu(1) Selain itu, pihaknya berterima kasih kepada pihak yang membantu berjalannya tahapan Pilkada.”Pada dasarnya, berapa pun nomor urutnya tidak masalah dan tetap bersyukur,” kata Soekarwo. Selanjutnya kesempatan kedua diberikan pada pasangan nomer urut Dua(2),yakni,Egi Sudjana-Muhammad Sihat,mengatakan,bangga bisa meraih nomor urut Dua(2). Menurut Eggi, nomor 2 melambangkan dua makna, yakni kedamaian dan berpasang-pasangan. “Kami akan melanjutkan perdamaian dan ketertiban seperti selama ini di Jatim, dan baru pertama kali dalam sejarah di jawa-timur ada calon independent yang lolos dalam pemilihan kepala daerah (Pilkada),” kata Egi Sudjana.Sedangkan pasangan nomer tiga(3) pasangan Bambang DH-Said Abdullah juga tidak mempermasalahkan nomor urut. Bahkan, Bambang DH merasa senang karena nomor 3 melambangkan nomor paling besar di antara pasangan lainnya. “Jadi, semoga pada Pilkada mendatang juga mendapat suara yang paling besar,” kata mantan Wali Kota Surabaya.Ditambahkan pula,”Pemilihan kepala daerah kali jangan sampai ada kecurangan seperti pada tahun-tahun yang lalu”Pungkasnya.Sementara pengamanan sangat ketat,dari pantuan,pengamanan di luar dan di dalam lokasi pleno pengundian nomor urut terpantau ketat. masuk ke lokasi, harus melalui dua kali pintu detektor. Undangan dan wartawan tidak diperkenankan membawa benda selain yang dibutuhkan.Kapolrestabes Surabaya turun langsung memimpin pengamanan.anggota yang diturunkan, sekitar 1.000 personel gabungan dari Polrestabes dan Polda Jatim dikerahkan,terlihat pula Kendaraan jenis water canon disiagakan di depan hotel untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan,”Ujar Kombes Pol Setija Junianta Kapolrestabes surabaya saat ditemui wartawan.(Ir)

Pemkot Surabaya Sulap KBS Jadi Lebih Cantik.

Kabar7news.com-surabaya-Pemerintah Kota        (Pemkot) Surabaya menunjukkan keseriusannya untuk mengelola Kebun Binatang Surabaya (KBS). Berbagai upaya terus dilakukan Pemkot Surabaya untuk mempercantik kondisi kebun binatang legendaris ini. kondisi salah satu tempat rekreasi favorit warga Surabaya dan sekitarnya ini, kini sudah terlihat lebih cantik dan indahBeberapa kandang satwa sudah dicat dengan warna hitam. Begitu juga dengan pagar di pintu masuk KBS, sudah dicat dengan warna oranye. Taman di kolam air dekat pintu keluar KBS, juga sudah terlihat lebih asri. Pengerjaan itu sudah dilakukan sejak akhir pekan kemarin. Dan Senin (15/07/2013), Walikota Surabaya, Ir Tri Rismaharini MT bersama jajaran Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) kembali mengunjungi KBS. Dengan menaiki sepeda angin, Walikota Risma meninjau kondisi beberapa kandang satwa dan bebera alokasi di KBS. Bahkan melakukan kerja bakti bersama beberapa personel dari Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) serta Satuan Polisi pamong Praja (Satpol PP).Beberapa kali, Risma tidak segan untuk turun langsung memotong ranting –ranting liar dan merapikan tumbuhan dengan memakai gunting rumput.  Kepada wartawan yang ikut blusukan di KBS, Walikota Risma mengaku ingin membuat taman-taman di KBS terlihat indah seperti taman-taman di Kota Surabaya.“Insya Allah begitu. Tapi kan di sini beda, karena di sini ada binatangnya,” ujar Walikota Risma sembari melanjutkan berkeliling ke KBS.Beberapa kandang satwa juga tidak luput dari pantauan Walikota Risma. Seperti kandang kera di areal tengah KBS.  Salah satu area kandang paling luas di KBS ini kini mendapat perhatian serius. Sungai yang membatasi area kandang dengan pagar pembatas, kini dikeruk menggunakan bego. “Ngeruknya memang butuh waktu, mungkin dua hingga tiga hari,” ujar walikota.Walikota Risma yang didampingi Humas KBS, Agus Supangat juga mengisyaratkan akan membangun kandang satwa di areal kosong yang belum terpakai. Salah satunya areal di samping kandang Komodo yang selama ini menjadi rute untuk wahana naik onta. Menurut walikota, rencana pembuatan kandang baru itu untuk mengakomodasi keberadaan satwa KBS yang selama ini dianggap sudah overload (berlebih).“Siapa ngomong satwanya berlebih. Kita akan akomodasi satwanya. Kita ada rencana (membuat kandang satwa),” ujarnya.Walikota Risma mengingatkan pentingnya mempertahankan keberadaan KBS sebagai tempat rekreasi jujugan warga Surabaya dans ekitarnya. Kalaupun ada aturan, menurut walikota aturan tersebut seharusnya dibuat agar hak-hak masyarakat untuk mendapatkan hiburan bisa diakui, dan bukan unutk ajang kekuasan. “Coba lihat, meski puasa begini, tetapi pengunjung KBS tetap banyak. Orang-orang semua bangga pada KBS. Hal penting yang harus kita jaga adalah menjaga kesehatan satwa dan kesejahteraan karyawan,” imbuh walikota.Sementara Humas KBS, Agus Supangat menambahkan, dirinya melihat kondisi KBS kini terlihat lebih rapi. Dirinya juga mendukung dilakukannya pengerukan sungai di sekitar kandang kera dan juga di kandang buaya Diberitakan sebelumnya, pada 3 Juli 2013 lalu, Kemenhut mengirimkan surat kepada Pemkot Surabaya yang intinya mendukung pengelolaan KBS di bawah kendali Pemkot dalam hal ini Perusahaan Daerah Taman Satwa (PDTS) KBS. Sejak Jumat (12/7)), PDTS KBS sudah turun untuk ikut mengelola KBS bersama Tim Pengelola Sementara (TPS) KBS. Bila nanti ijin Kemenhut sudah turun, PDTS KBS akan mengelola KBS secara penuh dan TPS secara otomatis akan dibubarkan.(red)

Pasangan Khofifah-Herman Tidak Lolos Di PilGub Jatim.

PortalBerita7.com.surabaya-Hasil rapat pleno       final Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jawa-timur akhirnya menyatakan pasangan Khofifah Indar Parawansa-Herman S                Sumawiredja (Berkah) tidak lolos sebagai pasangan calon di Pilgub Jatim. Keputusan  KPU Jatim didapat setelah melakukan voting tertutup.
Ketua KPU Jatim, Andrey Dewanto Ahmad, menyatakan keputusan yang diambil KPU Jatim sebelumnya dilakukan secara musyawah mufakat. Namun, dalam musyawarah tersebut menemui jalan buntu hingga akhirnya komisioner KPU Jatim menempuh langkah voting.
"Dan voting itu sah menurut Undang-Undang. Kami melakukan voting tertutup dengan skor 3-2," kata Andrey saat membacakan penetapan pasangan calon di Kantor KPU Jatim, Senin (15/7/2013) dini hari.Dari hasil voting tersebut, terdapat tiga suara yang menyatakan pasangan Khofifah-Herman tidak memenuhi syarat dan satu suara menyatakan pasangan ini memenuhi syarat.
Kemudian satu suara menyatakan Partai Kedaulatan (PK) pendukung Berkah memenuhi syarat dan PK pendukung KarSa tidak memenuhi syarat. Sementara PPNUI pendukung Khofifah tidak memenuhi syarat dan PPNUI pendukung KarSa memenuhi syarat."Keputusan ini diputuskan pada pukul 23.55 WIB dan baru diumumkan hari ini," tandas Andrey.Keputusan tertuang dalam Berita Acara Nomor 56/BA/PKD.Jtm/VII/2013 tentang Penetapan Pasangan Calon ini menyatakan hanya tiga pasang calon yang bakal bertarung di Pilgub Jatim pada 29 Agustus 2013 mendatang. Mereka adalah pasangan incumbent Soekarwo-Saifullah Yusuf (KarSa), pasangan Bambang DH-Said Abdullah (BDH-Said) dan Eggi Sujana-Muhammad Sihat (Beres)."KPU Jatim sepakat menyatakan hanya tiga pasangan calon yang dinyatakan lolos menjadi peserta Pemilukada Jatim 29 Agustus 2013," jelasnya.

Kondisi Suasana terakhir Malam Ini Di KPU Jatim.

Kabar7news.com.surabaya-Kondisi suasana  dikantor KPU Jatim berada di jalan tenggilis raya masih nampak tenggang,kedua pendukung calon Pilgub yakni dari KarSa dan khofifah masih tetap bertahan di sekitar jalan tenggilis raya meskipun cuaca malam hari ini hujan derasDari pantuan keinginan kedua pendukung yang ingin
mengetahui hasil rapat pleno yang akan segera di informasikan siapa saja yang akan masuk menjadi calon tetap di pemilihan kepala daerah 2013 mendatang.minggu (14/97/2013) selain itu petugas keamanan dari kepolisian dari polrestabes yang di backup polda Jatim sejak mulai pagi masih tetap berjaga-jaga di sekitaran kantor KPU jatim guna untuk pengamanan,hingga berita ini di turunkan seluruh anggota KPU masih dalam persiapan rapat Pleno yang rencananya akan digelar  malam ini.
                                                                                                                                                                                                                                

Bulan Ramadhan : 13 Pasangan Mesum Diamankan Petugas Satpol PP Surabaya.

Kabar7news.com.surabaya – Mengijak hari ke 5 bulan suci Ramadhan,Petugas Satuan Polisi Pamong Praja (Sat Pol PP) surabaya terus melakukan kegiatan operasi razia terhadap penyakit masyarakat selama bulan Ramadhan,sebanyak 13 pasangan mesum telah diamankan oleh Petugas saat melakukan hubungan intim yang bukan suami istri di salah satu hotel kelas melati di KenPark Kenjeran Surabaya sabtu (14/07/2013) malam dini hari. Ke 13 pasangan mesum yang terjaring oleh Petugas, bukan pasangan suami istri yang sah,melainkan pasangan selingkuh yang melakukan hubungan intim di hotel KenPark Kenjeran,”mereka tidak bisa menunjukan bukti surat nikah yang sah dan indentitas KTP yang tidak  sama alamatnya”Ujar Joko Wiyono Kepala bidang Operasi Sat Pol PP kota surabaya. Kata Joko, ke 13 pasangan tersebut akan dilakukan pendataan lebih lanjut,bilamana pasangan mesum (selingkuh) yang terjaring, tidak bisa menunjukan bukti surat yang sah,maka pihaknya akan mengirimkan mereka ke dinas sosial (LINPONSOS) sukolilo surabaya, guna dilakukan pembinaan lebih lanjut,”Pungkasnya.Dalam Operasi razia kali ini,sesuai progam SatPol PP kota surabaya setiap hari, baik malam maupun siang akan melakukan kegiatan operasi razia khususnya pada bulan Ramadhan guna menciptakan kondisi aman pada masyarakat yang sedang menunaikan ibadah puasa di bulan Ramadhan. Selain itu Petugas juga melakukan penyisiran di beberapa tempat seperti, mendatangi lokasi KBS guna pengamanan pasca peralihan managament baru dan warung remang-remang berada di jalan kedung doro yang dianggap menganggu masyarakat yang sedang menunaikan ibadah puasa,karena membunyikan musik terlalu keras akhirnya petugas menegur keras pada pemilik warung tersebut,dan juga petugas mendatangi salah satu minimarket guna memastikan adanya penjualan minuman keras,hasilnya nihil petugas tidak menemukan barang haram tersebut. (Ir)

Petugas Sat Pol PP,Awasi KBS Pasca Peralihan Management Baru.

Kabar7news.com.surabaya–Pasca  peralihan         management baru Kebun binatang Surabaya (KBS),Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) dan dibantu oleh petugas bakesbanglinmaspol menjaga selama 24 jam di kebun binatang surabaya  yang menjadi ikon Kota Surabaya, hal ini untuk mengantisipasi hal yang tidak diinginkan dari orang yang merasa kurang senang. Kasat pol PP Irvan Widianto yang turun langsung mengecek di lokasi sabtu (13/07/2013) sekitar pukul 20.30 wib. Memberikan intruksi pada anak buahnya,guna kesigapan dalam antisipasi selama dalam masa peralihan pengelohan yang dianggap sangat rawan.”Kita akan menjaga selama 24 jam penuh, apa lagi ini masih dalam masa transisi setelah pengalihan,” Papar Kasat pol PP Surabaya Irvan Widianto, kami tempatkan beberapa  anggota didalam yang di tempatkan dititik titik sentral,” Tambah Ivan.Dari pantauan,sebanyak 35 personel Linmas dan 2 pleton (60) personel Satpol PP, berjaga di sejumlah titik. Diantaranya pintu masuk pengunjung, Sangkar Gajah dan Kantor Manajemen. petugas Linmas yang berjaga. 2 petugas di sangkar gajah, sedang sisanya berbagi tugas berpatroli keliling dan berjaga di sejumlah titik,selain itu,Titik yang paling sentral dijaga,  diantaranya di tandon air, pintu 10 (loding dog) dan pintu 8 yang berbatasan langsung dengan rumah penduduk. Selain anggota dalam (jaga), personel yang diluar siaga setiap saat dibutuhkan.(Ir/fik)

Sat Pol PP – Operasi Razia Di Hotel Tidak Temukan Pasangan Mesum.

Kabar7news.com.surabaya – Peyisiran di            beberapa hotel kelas menengah yang di gelar Petugas Satuan Polisi Pamong Praja (Sat Pol PP) kota Surabaya dalam rangka cipta kondisi pada bulan Ramadhan,Operasi razia yang dimulai pukul 22.00 wib malam, Pada sasaran pertama yakni Hotel Podo Trisno yang berada di jalan Tambak Langon,disini Petugas Gabungan tidak menemukan pasangan mesum yang bermalam di hotel.                                                              Dalam operasi razia kali ini,Petugas kembali menyisiri hotel Antariksa yang berada di jalan Demak surabaya,disini Petugas di bantu oleh pihak security hotel Antariksa guna untuk menunjukan beberapa kamar tamu yang bermalam,namun Petugas Gabungan tidak juga menemukan pasangan mesum,Disini Petugas hanya menemui beberapa tamu hotel yang menginap,kebanyakan sudah berkeluarga dan memiliki indentitas seperti KTP.                                                                                                                                                                                                           Dengan tidak membuahkan hasil temuan di beberapa hotel,Petugas gabungan akhirnya melanjutkan operasi Yustisi penyisiran di sebuah taman Jayeng Romo yang berada di lokasi pusat pembelanjaan JMP di jalan jembatan merah,disini Petugas menghampiri remaja muda-mudi yang sedang sedang berkumpul bersama teman lainnya, dan petugast berhasil menjaring tiga remaja ABG yang tidak memiliki indentitas yakni KTP                                                                                                                                                                                                                                                                       Menurut Petugas,Operasi razia kali ini, di fokuskan ke Cafe, Hotel dan Taman dalam rangka menciptakan suasana kondusif selama bulan Ramadhan,dan kami akan melakukan operasi tiap hari baik siang atapun malam hari selama bulan Ramadhan sesuai yang di progam oleh Satuan Polisi Pamong Praja (Sat Pol PP) kota surabaya,” Ujar Joko Wiyono Kepala Bidang Operasi Sat Pol PP surabaya,saat diwawancarai usai kegiatan operasi.Kamis (11/07/2013). (Ir)

Kalangan Kiai Muda Jatim Galang Dukungan Pasangan Khofifah – Herman

Rabu, Agustus 07, 2013 Reporter: Unknown
Kabar7news.com.Bangkalan – Keputusan Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) yang mengabulkan sebagian besar tuntutan pasangan bakal calon Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa dan Herman Sumawiredja terhadap KPUD Jatim, disambut baik oleh kalangan kiai mudfoto-khofifah cagub jatima pengasuh pesantren di Jawa Timur.

KH. Fathurrozi Zubair, Jumat (2/8/2013) di Bangkalan, Jawa Timur, menegaskan bahwa lolosnya pasangan Khofifah-Herman menunjukkan masih adanya rasa keadilan di negeri ini. Dengan adanya keputusan tersebut, DKPP dinilainya membuat keputusan dengan menggunakan mata hati yang jernih.

Kiai muda putra dari KH. Zubair Muntashor Bangkalan Madura itu mengapresiasi DKPP karena mampu menghadang upaya sengaja KPUD Jatim untuk tidak meloloskan pasangan Khofifah-Herman. Menurutnya, masyarakat awam sekalipun pasti mengerti upaya penghadangan tersebut merupakan titipan pihak-pihak tertentu.

Pada kesempatan yang sama, Fathurrozi menyesalkan penggunaan cara-cara yang dianggapnya tidak elegan. “Di era demokrasi, mestinya sudah tidak ada lagi cara-cara politik yang tidak bermoral dan berakhlaqul karimah. Rakyat sudah cerdas,” tegas Fathurrozi yang juga alumni Pondok Pesantren Lirboyo Kediri.

Dengan adanya penzaliman kepada Khofifah-Herman semakin meneguhkan tekad Fathurozi Zubair untuk menggalang kiai-kiai muda pengasuh pesantren se Jawa-Timur agar terlibat aktif membantu pemenangan Khofifah. Ia melihat, apa yang yang dicita-citakan Khofifah untuk memimpin Jawa Timur sejalan dengan cita-cita para pendiri NU, yaitu berpolitik dengan akhlaq dan menjadikan politik sebagai alat perjuangan dan dakwah.(nir/hst)


Read more...

Cafe Kedai Kopi Disegel Petugas Buka Dibulan Puasa

Rabu, Agustus 07, 2013 Reporter: Unknown
Kabar7news.com.surabaya – Satuan polisi pamong praja (satpol pp) kota Surabaya kembali melakukan penggerbekan terhadap cafe kedai kopi di bilangan Jl Klampis Jaya 25A surabaya yang sedang01 melakukan aktifitas dibulan puasa, yang kedapatan menjual minuman keras jenis bir, dari tempat tersebut, kegiatan operasi yang dipimpin Kabid Ops Dari S.sos, langsung melakukan penyegelan sabtu (3/8/2013)

Menurut Petugas, berdasarkan keputusan perwali no 23 tahun 2012 serta himbauan bersama yang disepakati oleh semua pihak, dimana selama bulan suci ramadhan, dilarang keras bagi pengusaha tempat hiburan untuk menjual semua jenis minuman keras untuk menghormati orang yang sedang menjalankan ibadah puasa,” Ujar Dari S.sos Kabid Ops Satpol PP

Berdasarkan laporan dari Masyarakat, bahwa ditempat tersebut masih melakukan aktivitas dan menyajikan minuman keras kami langsung melakukan penggerebekan,” terang Dari   kami langsung ambil tindakan tegas dan melakukan penyegelan, dan masalah dengan ijinnya yang masih belum ada, kami serahkan ke intansi terkait,” tambah Dari.

Dari hasil kegiatan operasi tersebut , disini Petugas Menemukan Sebanyak 72 botol bir yang disita, langsung dibawa ke mako satpol pp Jl Jaksa Agung Suprapto sebaagai barang bukti,bahkan saat petugas melakukan pengecekan tempat tersebut,pemilik cafe tidak dapat menunjukan surat ijin, yang seharusnya sudah dikantongi sebelum melaukan aktivitas jenis usahanya.(ir)


Read more...

Cagub Bambang DH Perjuangkan Aspirasi Warga Masyarakat Terkait Surat Ijo.

Rabu, Agustus 07, 2013 Reporter: Unknown
Kabar7news.com.surabaya-Pasangan nomer urut 3 Bambang DH bersama tim sukses menggelar acara sosialisasi dengan warga masyarakat yang berada di jalan Dukuh Kupang Timur XV/42 surabaya tepatnya di balai RW IX dengan berdialog bersama warga dan tokoh masyarakat serta para simpatisan dari pendukung JEMPOL senin (5/08/2013)  

Dalam kesempatan ini, warga masyarakat Dukuh Kupang Timur bisa bertemu langsung guna menyampaikan aspirasinya terkait surat ijo yang selama ini belum pernah diselesaikan dengan baik oleh pemerintah kota surabaya,padahal selama ini warga sulit mengurus status tanah surat ijo menjadi hak milfoto-02ik padahal warga masyarakat sudah menempati rumah tinggalnya selama bertahun-tahun di wilayahnya.

Menanggapi hal ini,Bambang DH selama menjabat wawalikota, hal ini sudah pernah disampaikan pada pihak BPS pusat dan menghadap melalui walikota,agar warga masyarakat yang sudah lama menempati rumah tinggalnya selama lama bertahun-tahun,supaya bisa diberi kesempatan untuk mengurus surat ijo menjadi hak milik, namun dirinya  tidak punya kewenangan untuk itu,”Ujar Cagub Nomer urut 3 yang diusung dari Partai Demokrasi Perjuangan Indonesia.

Diakui Bambang,untuk masalah hal ini memamg sangat rumit,dirinya foto-cagub nomer urut 3 bersama warga masyarakatberharap agar warga masyarakat juga ikut mencari informasi pada pihak BPS tentang masalah tanah,dan dikwatirkan orang-orang yang berduit bisa berkuasa memiliki tanah,akibatnya warga yang sudah lama menempati tempat tinggalnya tidak bisa memiliki tempat tinggal tetap,serta akan memperjuangankan aspirasi warga masyarakat memperoleh tempat tinggal tetap”Terangnya.                                                                                                                                                                                                                                         
                                                                                                                                                               Kehadiran calon gubenur nomer urut 3,disambut antusias oleh warga masyarakat Dukuh Kupang Timur selama ini dikenal dekat akrab dengan warga masyarakat setempat,bahkan warga sendiri secara mandiri membuat kaos dukungan bertuliskan ” I LIKE 3 Jempol ” untuk dibagikan pada para simpatisan,” Kami hanya mengenal pak Bambang yang selama ini sudah tahu karekter dan kepribadiannya” kata Ponco Bayu tokoh masyarakat ketua RW IX Dukuh Kupang Timur kelurahan Pakis Kecamatan Sawahan.

Sementara itu warga masyarakat setempat, berharap dengan digelarnya acara kegiatan dialog bersama calon gubenur jatim nomer urut 3,jika terpilih menjadi gubenur jawa-timur agar bisa memperjuangkan aspirasi warganya terkait dengan masalah surat ijo dan jangan melupakan amanah warga masyarakat,”Ungkap Bayo Ponco. (ir)


Read more...

Gelar Operasi Razia Gabungan Tidak Temukan Aktifitas – Nihil

Rabu, Agustus 07, 2013 Reporter: Unknown
Kabar7news.com.surabaya – Razia gabungan yang dilakukan polrestabes Surabaya dan Satpol PP sabtu (3/08/2013) malam sampai dini hari, meski mendatangFoto Operasi gabungani sejumlah tempat hiburan dan hotel namun tidak mendapatkan hasil yang diharapkan.

Beberapa tempat yang didatangi diantaranya, the Colour Jl Sumatera, Empereor kawasan Atlas Kwoloon Jl Pemuda Plaza Surabaya dan Hotel Twin Jl Kalisari Surabaya. Dari 4 tempat tersebut semuanya nihil dan sebagian club malam sedang melakukan renovasi.

Bahkan dalam operasi tersebut, Polrestabes Surabaya juga menurunkan pasukan Bromob dengan jumlah sekitar 30 anggota bersenjata lengkap. Sempat menjadi perhatian warga sepanjang jalan melihat pasukan berpakaian perang pada malam hari.

Meski malam ini kami tidak mendapatkan hasil namun disini kami sangat bangga terhadap masyarakat Suarabaya yang telah mentaati himbauan bersama,” terang Kabag Humas Polrestabes Surabaya Kompol Suparti. Kami berharap kedepannya tetap seperti ini dimana kita saling menghormati umumnya pada orang yang menjalankan Ibadah puasa,” Tambah Perwira dengan satu melati tersebut.(ir/fik)


Read more...

Pemilik Cafe Bagi-Bagi Sembako Pada warga masyarakat Miskin

Rabu, Agustus 07, 2013 Reporter: Unknown
Kabar7news.com.surabaya.Sebanyak 140 warga masyarakat miskin yang ada disekitar jalan kranggan surabaya memperoleh pembagian sembako dari seorang pengusaha cafe Tamasha bernama Maria Shakila yang beberapa waktu lalu cafe tersebut, pernah disegel oleh petugas yang diduga melakukan aktifitas selama bulan puasa. 
 Meskipun cafe sempat disegel,namun pemilik cafe tidak patah arang dalam melakukan kegiatan sosial berbagi kebahagaian dengan warga masyarakat miskin,Kegiatan ini bukan hanya dibulan ramadhan saja,bahkan setiap tiga bulan sekali juga ada membagikan sembako sabtu (3/07/2013)                                                                                                                                                                                                                                          ”Kegiatan ini bertujuan berbagi dengan orang-orang yang nggak mampu,khususnya pada seorang janda miskin dengan warga yang ada disekitar ini ” kata Maria Shakila yang didukung oleh teman-teman seniman, srimulat dan dihadiri salah satu Caleg DPRD kota dari partai Golkar surabaya serta beberapa anggota Polsek Sawahan setempat.                                                                         
                                                                                                                                                              Dalam kegiatan ini dihadiri 140 orang yang kebanyakan warga masyarakat miskin dan janda  mendapatkan jatah 1 kantong plastik beras berlebel caleg DPRD kota surabaya Dewi Wati foto-02Agustini Dapil 1 nomer urut 5 dari partai Golkar dan bikisan makanan serta diisi dengan Tauziah oleh Ustad Qomar dari Masjid Al-Falah Surabaya. (ir)

Read more...

Cawagub Jatim Said Abdullah Kunjungi Warga Lereng Gunung Bromo

Rabu, Agustus 07, 2013 Reporter: Unknown
Kabar7news.com.Pasuruan – Calon Wakil Gubernur (Cawagub) Jawa Timur Nomor urut 3 Said Abdullah mengunjungi bertatap muka dengan warga masyarakat Hindu di lereng gunung Bromo tepatnya di desa Tosari Kecamatan Tosari kabupaten Pasuruan dengan menggelar kegiatan dialog bersama tokoh pendukung saidmasyarakat dan warga sekitarnya,sabtu (3/07/2013)

Dalam kesempatan ini, warga Tosari mayoritas beragama Hindu mengutarakan keluhan terkait sulit mendapatkan surat Akta Nikah dari kantor catatan sipil setempat,hingga saat ini warga yang mayoritas masyarakat Hindu,akibatnya banyak pasangan suami istri belum memiliki surat nikah resmi, ”kata salah satu seorang pendukung pasangan Jempol

Menanggapi hal ini,Said mengatakan, setiap warga negara hak memperoleh surat nikah resmi seperti yang dituangkan dalam dasar negara kita Pancasila Bhineka Tunggal Ika yang ada di Indonesia bukan sekedar diucapkan,tapi juga ada tindakan nyata,” Selama pernikahan itu tidak melanggar hukum,harus mendapatkan Akte Nikah (surat buku nikah),”Ujar Said pengusaha  asal madura.

Menurutnya,jumlah penduduk jawa-timur lebih dari 37 juta jiwa yang diperkirakan 0,30% atau sekitar 120 ribu beragama Hindu,jumlah ini memang reatif kecil,namun keberadaannya tidak boleh diabaikan,” Tegas Said saat bertatap muka dengan warga masyarakat.

”Tidak ada mayoritas atau minoritas,karena kita sama-sama berbanngsa dan bernegara satu Indonesia,jadi harus saling menghargai tidak boleh ada diskriminasi,” Tegas Anggota DPR RI

Tambahkan pula,bahwa salah satu fondasi negara ini adalah kemajemukan merupakan kewajiban bagi seluruh bangsa untuk menjaganya,jika Pluralisme di hapus maka indonesia  akan runtuh,Pihaknya juga berjanji,jika rakyat jawa-timur memberinya kepercayaan sebagai wakil gubenur,maka tidak akan ada lagi kesulitan mengurus Akta Nikah dicatatan sipil.

Sementara itu warga lereng gunung bromo desa Tosari dengan digelarnya acara dialog  tersebut, warga sangat antusias mengikuti acara hingga selesai dan menyatakan memberikan dukungannya pada calon wakil gubenur yang diusung oleh Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) pasangan Bambang DH dan Said Abdullah menjadi gubenur dan wakil gubenur jawa-timur mendatang.(ir/fik)


Read more...

2 Penjambret Jalanan Di Lumpuhkan Dengan Timah Panas.

Rabu, Juli 24, 2013 Reporter: Unknown
Kabar7news.com.surabaya – Dua penjahat jalanan tersungkur, setelah  diberi hadiah timah panas oleh tim resmob Polrestabes Surabaya, kedua tersangka yakni, Abu bakar (32) warga Perlis selatan Gg lebar dan Sudarmaji (44) perlis sltan 1 Perak timur, pabean cantikan Keduanya sempat berputar putarMencari sasaran, dengan berboncengan sepeda motor supra 125 L 3518 ST milik Abu Bakar, sesampai di jl Veteran,
Tersangka melihat HPfoto-tersangka jambret-01 di tas yang tidak tertutup sempurna, keduanya langsung memepet  korban Nevan (16) siswa kelas III SMAK Frateran, DharmahusadaSudarmadji, yang menjadi joki tanpa pikir panjang, memepet dan mengeksekusi Korban, namun apes keduanya,

aksi tersangka ini diketahui oleh petugas yang saat itu berada dibelakangnya, petugas langsung menabrakkan mobilnya ke arah tersangka.

Keduanya sempat akan melarikan diri terpaksa petugas melumpuhkan keduanya dengan timah panas.”Saya terpaksa melakukan ini karena buat kebutuhan sehari hari,” ucap Sudarmadji yang pernah masuk bui dalam kasus pembunuhan ini. Atas perbuatannya keduanya dijerat pasal 363 KUHP dengan ancaman 9 tahun penjara.(ir/fik)

Read more...

Pemilik Cafe Gelar Baksos Santuni Anak Yatim Dan Kaum Dhuafa.

Rabu, Juli 24, 2013 Reporter: Unknown


 Kabar7news.com.surabaya-Sehari setelah            menyegelan yang dilakukan petugas satpol PP terhadap cafe Tamasha yang berada di jalan kranggan surabaya yang diduga kuat menyalahi aturan UU perwali tentang pelarangan tempat hiburan malam dilarang melakukan aktifitas (buka) selama bulan ramadhan pada tanggal sabtu (20/07/2013) beberapa hari lalu.                                                                                          Kini pihak pemilik cafe Tamasha menggelar Bakti Sosial (Baksos)di kabupaten Bangkalan Madura bersama beberapa rombongannya mengunjungi salah satu tempat yayasan panti asuhan yang bernama Putra Muhammadiyah cabang Burneh kabupaten Bangkalan madura Minggu (21/07/2013).                                                                    Dalam acara kegiatan baksos tersebut,pihak pemilik cafe Tamasha beserta rombongannya  membagikan sedikit rizekinya yang dibagikan pada anak-anak yatim-piatu berupa uang yang sudah dikemas dalam sebuah aplop dan juga bebarapa bingkisan kado yang sudah dikemas.                                                             ketua panitia baksos mengatakan,kegiatan ini setiap tahunnya kami agendakan untuk berkunjung di tempat tempat beberapa yayasan anak yatim-piatu dan kaum dhuafa guna bisa saling berbagi rasa agar mereka khususnya anak yatim bisa sedikit terhibur dengan kedatangan kami                                                                                                                                                                                                                                        '' Bukan hanya di bulan puasa saja mas,kita mengadakan kegiatan baksos ini,dan ini merupakan suatu kewajiban bagi kita untuk saling membantu,khususnya mereka yang membutuhkan bantuan ''kata Maria Santika                                                                                                                                                                                                                                                                                                            Menurutnya,kegiatan bukan hanya mendatangi panti asuhan anak jatim saja,selain itu kami juga pernah mengunjungi salah satu pasien anak yang terserang penyakit kanker ganas  di rumah sakit Dr Soetomo-karang menjangan surabaya beberapa bulan lalu sebelum puasa,'' kata Maria yang pernah bergabung dalam artis safari jawa-timur di era tahun 80-90 lalu.                                                                                                                                                                                                       Selain itu, usai mengunjungi panti asuhan anak yatim,mereka melanjutkan perjalanannya menuju sebuah desa Gelis bangkalan,disini mereka juga menemui seorang anak berusia 2 tahun bernama Sania yang terkena penyakit di kelopak matanya berupa benjolan besar guna memberikan bantuan uang dan kado yang sudah dikemas.(ir)                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                    

Read more...

Lift Tunjungan Plaza Surabaya Terbakar.

Selasa, Juli 23, 2013 Reporter: Unknown
PortalBerita7.com.surabaya – Pengunjung                 Tunjungan Plaza (TP) dibuat kalang kabut, akibat munculnya api dari lift yang berada di pusat perbelanjaan Tunjunganfoto-saat lift tunjungan terbakar Plaza 1 (TP) 1 Jalan Basuki rahmat Surabaya.

Berdasar keterangan saksi mata, yang bernama Asep salah satu karyawan produk pakaian  mengatakan, bahwa dirinya melihat percikan serta api yang berasal dari lampu lift. beberapa pengunjung, serta karyawan berteriak histeris.

“Kejadiannya sekitar pukul 15.00 WIB mas. ada api dari lampu lift. semua berteriak histeris,” ujar asep.

Asep menambahkan, bahwa lift tersebut berasal dari lantai satu yang bergerak naik menuju lantai dua.

“Begitu lift sampai lantai dua, terlihat api dari lapunya. beberapa orang, termasuk karyawan yang berada di dalam lift berteriak minta tolong. beberapa karyawan mengambil air dan berupaya memadamkan,” beber Asep.
Beruntung upaya karyawan tersebut berhasil memadamkan api, sehingga tidak menimbulkan korban, serta berhasil mengeluarkan penumpang lift dengan selamat.

“Untung mas, tidak ada korban, semua penumpang lift selamat dan berhasil dikeluarkan,” pungkasnya.(ir/rif)


Read more...

Satpol PP Menyegel Cafe Tamasha Melakukan Aktifitas (Buka) Di bulan Ramadhan.

Selasa, Juli 23, 2013 Reporter: Unknown
Kabar7news.com.surabaya-Petugas Satuan Polisi Pamong Praja bersama petugas dari kepolisian dan TNI menggelar operasi razia ditempat beberapa  hiburan malam yang beroperasi (buka) dibulan ramadhan,sesuai PP Walikota,semua tempat hiburan malam harus tutup pada bulan ramadhan tanpa terkecuali.

                         
Dalam operasi kali ini,Petugas gabungan menemukan dan mendatangi salah satu cafe berada di jalan kranggan surabaya, bernama Cafe Tamasha yang sedang melakukan aktifitas (buka) di bulan ramadhan,dan menemukan tamu yang berkunjung duduk sambil minum yang mengandung kadar alkohol,akhirnya petugas membuat BAP dan langsung menyegel cafe tersebut sabtu (20/07/2013) pukul 22.45 wib malam.                                                                                                                                                Menurut Petugas,cafe tersebut telah melakukan aktifitas (buka) di bulan ramadhan,dan telah melanggar UU sesuai PP walikota tentang hiburan malam dilarang lakukan aktifitas di bulan ramadhan tanpa terkecuali,dan kami melakukan penyegelan pada cafe Tamasha ”ujar Dhari Kabag Obv operasionalSatPolPP kota surabaya saat dihubungi Via seluler oleh wartawan.                                                                                                                                                                                                                                                                     Sementara itu dari pantuan saat terjadi pengrebekan oleh petugas gabungan,pengunjung yang kebanyakan berusia paro baya,(ibu-ibu) sedang melakukan kegiatan perkumpulan langsung merasa kaget dan terkejut melihat kedatangan petugas gabungan saat melakukan operasi razia,sedangkan menurut informasi yang didapat,pemilik cafe tersebut yang bernama Maria saat dikonfirmasi tidak berada ditempat.                                                                                                                                                                                                                                                                                                        Menurut keterangan salah satu pengunjung cafe,mengatakan kedatangan ibu-ibu ini yang berasal dari pekerja seni,melakukan suatu kegiatan perkumpulan semacam arisan,dan makan-makan bersama,dan kami merasa kaget dan terkejut melihat kedatangan petugas dari satpol PP,” Ujar Aria Dwi Pangga yang bergabung dalam perkumpulan ibu-ibu.(ir)                                            
                                                                                                                                                                                                                                          

Read more...

Satpol PP Surabaya Grebek 18 Pasangan Mesum Di Hotel Bulan Ramadhan

Selasa, Juli 23, 2013 Reporter: Unknown
Kabar7news.com.surabaya-Operasi razia yang digelar oleh petugas satuan polisi pamong praja (Satpol PP ) kota surabaya,yang dibantu dengan kepolisian dan anggota TNI,berhasil menjaring dan mengamankan delapan belas pasangan mesum yang tidak memiliki indentitas surat resmi buku nikah atau KTP yang tidak sama tempat tinggalnya di hotel Pasar Besar berada di jalan Pasar Besar surabaya,sabtu (20/07/2013) malam hari pukul 23.00 wib.                                                       
                                                                                                                                                                                                                              

Setelah usai melakukan penyegelan terhadap cafe Tamasha,Petugas kembali melakukan pengrebekan di hotel pasar besar,disini Petugas berhasil mengamankan delapan belas pasangan mesum yang tidak memiliki surat resmi buku nikah atau KTP yang tidak sama tempat tinggalnya,” ujar Dhari Kabag Obv operasi satpol pp kota surabaya.                                                                                                                                                                                                          

Menurut Dhari,ke delapan belas pasangan mesum tersebut, sudah kita amankan dan langsung dibawa ke kantor,guna untuk diproses pendataan lebih lanjut,dan bilamana sampai batas waktu yang sudah ditentukan, dan tidak bisa menunjukan bukit surat resmi,maka mereka akan dikirim ke Liponsos dinas sosial guna pembinaan,”Terangnya.                                                                                                                                                                                                           

Selain itu juga ditemukan puluhan minuman keras berbentuk kaleng yang beralkohol salah satu merk ternama yang dijual-belikan oleh pihak hotel dan Petugas langsung menyita barang haram tersebut.                                                                                                                                                           

Sebelum bulan puasa pihak hotel sudah diberitahu oleh Petugas selama bulan puasa jangan menjual minuman yang mengandung alkohol,tapi masih saja mokong  dijual belikan,dan kami sita sebagai barang bukti serta tindakanselanjutnya akan kami panggil pihak pimilik hotel dan pemilik cafe Tamasha untuk di mintai keterangan lebih lanjut,” Jelasnya. (Ir)       

Read more...

Khofifah-Herman Laporkan Komisioner KPU Jatim ke DKPP.

Sabtu, Juli 20, 2013 Reporter: Unknown
Kabar7news.com.Jakarta - Pasangan Khofifah Indar Parawangsa - Herman Sumawiredja yang tidak lolos masuk dalam pemilihan gubenur jatim(Pilkada)2013ternyata telah  menyampaikan gugatannyake DewanKehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) pada hari rabu (17/7/2013) Pasangan calon gubernur yang diusung PKB itu mendaftarkan gugatan terhadap 5 komisioner KPU Jawa Timur.
"Sudah kami daftarkan ke DKPP hari Rabu kemarin. Yang kami laporkan 5 komisioner, kami lihat nanti keputusan DKPP," ujar kuasa hukum Khofifah-Herman, Anwar Rahman saat dihubungi, Jumat (19/7/2013).Menurut Rahman, para komisioner KPU Jatim telah melanggar kode etik dengan menerima berkas dukungan satu partai politik (parpol) untuk dua pasangan calon berbeda. Padahal undang-undang telah jelas melarang hal ini."Intinya dalam undang-undang, parpol tidak bisa mendaftarkan 2 pasangan calon secara bersamaan. 14 Mei sudah mendaftarkan Khofifah dan diterima KPU, tapi 19 Mei KPU menerima lagi pendaftaran parpol yang sama atas nama Soekarwo," terang Anwar.Sementara itu Juru Bicara DKPP, Nur Hidayat Sardini mengakui bahwa lembaganya telah menerima pengaduan dari pihak Khofifah-Herman pada hari Rabu lalu. Pengaduan diterima oleh Sekretariat DKPP dan saat ini berkas-berkasnya tengah dalam proses pengkajian."Yang mereka adukan antara lain terkait dengan dukungan ganda, menurut pengadu ada dukungan ganda beberapa partai yang disebut, baik di Khofifah dan Karsa," ucapnya.Seperti diketahui, KPU Jatim telah menetapkan pasangan calon peserta pemilihan gubernur 2013. Mereka adalah pasangan incumbent Soekarwo-Saifullah Yusuf (KarSa), pasangan Bambang DH-Said Abdullah (BDH-Said) dan Eggi Sujana-Muhammad Sihat (Beres).Sementara pasangan Khofifah-Herman dinyatakan tidak memenuhi syarat pencalonan dan tidak bisa ikut bertarung dalam pilkada Jatim. (red/dil)


Read more...

Kapolsek Sawahan Menyangkal,Terkait Dugaan Penyiksaan Tersangka Narkoba.

Sabtu, Juli 20, 2013 Reporter: Unknown
Kabar7news.com.surabaya-Kapolsek Sawahan     Kompol Manang Subekti,menyangkal             pernyataan ketujuh tersangka yang mengaku disiksa, bahkan di setrum oleh penyidik sampai ada Deni Saputera meninggal.dalam persidangan di Pengadilan Negeri surabaya kamis (18/07/2013)

Ketujuh tersangka yang memberi kesaksian tersebut Romadhon Hamid Yahya, Ovan Feri Tewu, Ari Budiman Bin Mulyadi, Decky Angga Setiawan, Gilang Arya Putra bin Kristianto, Muhammad Nurcholis Bin Masbukin, Ahmad Yani, di Jl Petemon 174 Surabaya, Pada 1 April 2013 sekitar Jam 23.30 WIB.

Mereka itu ngawur, tidak benar kami melakukan penyiksaan seperti itu," Ungkap Kapolsek Sawahan Kompol Manang Subekti saat dikonfirmasi wartawan Jum'at (19/7/2013). untuk tersangka Deni, meninggal Pagi (02/04/2013) sekitar pukul 07.00 wib, hasil dari Otopsi tidak ada tanda tanda kekerasan dan dinyatakan Overdosis," Lanjut manang.

Dalam penangkapan tersebut, kami amankan sebanyak 32 orang. Namun yang positif hanya 8 orang jadi yang lainnya kami pulangkan termasuk pemilik kos saudara Reza," Tambah manang.

Saat dikonfirmasi tentang ketiga penydik yakni , Joko Lelono, Dedi Setiawan dan Muhammad Rokid, manang mengungkapkan kalau saat ini ada 9 anggota yang diperiksa di Propam Polrestabes Surabaya." Tiga orang yang mereka sebut itu bukan penyidik, bahkan. Untuk Muhammad Rokid, itu warga sipil warga petemon yang menyaksikan penangkapan," cetusnya.(Ir/fik)


Read more...

Polrestabes Surabaya Kembali Menggulung Jaringan Narkoba.

Jumat, Juli 19, 2013 Reporter: Unknown
Kabar7news.com.surabaya - Satuan Reskoba Polrestabes Surabaya kembali Menggulung  jaringan narkoba Bangkalan. Zainol (31) warga Dsn Kebun tengah Ds Gegger Priyah  Bangkalan, tersangka merupakan bandar yang mennsuplai pada anak buahnya diwilayah  Surabaya.       
Dari tangan Bapak 2 anak yang tidak mempunyai pekerjaan tetap ini. Petugas dapat  mengamankan shabu seberat 0,49 gr, uang tunai 29 juta, 2 buah HP, Buku tabungan  atas nama dirinya. Petugas masih memburu bandar besar pemasok utama yang  identitasnya sudah dikantongi petugas.

Laki laki berkulit putih ini, memasarkan barang haram tersebut dengan sistem  titip. setelah barang habis baru tersangka mengambil uang, sekaligus mensuplainya  lagi." 1 gram, Saya beli 950 ribu dan dijual 1,5 juta," Ucap Zainol.

Tersangka kami tangkap pada waktu ambil uang setoran pada pengecernya, selain  sebagai pengedar, ia juga pemakai berat," Papar Wakasat reskoba Kompol Leonard  Sinambela. Zainol mensuplai barang tersebu 1 minggu bisa sampai 25 gr- 50 gr,"  tambah Leonard.

Tersangka kini mendekam di tahanan Mapolrestabes Surabaya dan dijerat dengan UUD  no 35 tahun 2009 pasal 114 dengan ancaman minimal 4 tahun penjara dan denda 10  milyar.(Ir/fik)


Read more...

Polisi Tetapkan 3 Anggota FPI Jadi Tersangka Pasca Bentrokan Dengan Warga.

Jumat, Juli 19, 2013 Reporter: Unknown
PortalBerita7.com.Kendal - 3 anggota organisasi massa Front Pembela Islam asal Temanggung ditetapkan sebagai tersangka setelah menjalani pemeriksaan di Markas Kepolisian Resor Kendal pascabentrok dengan warga Sukorejo."Dari 27 anggota FPI yang kami periksa sebelumnya, tiga orang di antaranya telah ditetapkan sebagai tersangka," Ujar Kapolres Kendal AKBP Asep Jenal Ahmadi di Kendal, Jumat (19/07/2013). 3 anggota FPI yang ditetapkan tersangka itu adalah Satria Yuwono (22) dan Bayu Agung Wicaksono (22), keduanya warga Parakan, Temanggung, serta Soni Haryono (38), warga Pucungrejo, Muntilan.
Kapolres menjelaskan, tersangka Satria dan Bayu ditetapkan tersangka atas kepemilikan senjata tajam, sedangkan tersangka Soni adalah pengemudi mobil yang mengakibatkan seorang korban meninggal dunia akibat tertabrak.
 
"Saat ini ketiga tersangka masih terus menjalani pemeriksaan intensif di Mapolres guna kepentingan penyidikan lebih lanjut," ujarnya.
Sebelumnya, penyidik kepolisian memeriksa 27 anggota FPI sebagai saksi setelah dievakuasi dari lokasi bentrok pada Kamis (18/07/2013) malam.
 
Peristiwa bentrokan  sejumlah anggota FPI asal Temanggung dengan puluhan warga Sukorejo itu terjadi Kamis (18/07/2013) sekitar pukul 14.00 WIB dan diduga dipicu oleh aksi "sweeping" yang dilakukan anggota FPI di tempat lokalisasi di Kecamatan Patean, Kabupaten Kendal.
 
Berdasarkan informasi yang dihimpun, warga setempat menolak aksi "sweeping" yang dilakukan anggota FPI Temanggung karena menilai FPI tidak berhak dan bukan wilayah ormas yang bersangkutan.
 
Akibat bentrok tersebut, sejumlah anggota FPI dan warga menderita luka, satu unit mobil bernomor polisi AB 7105 SA milik FPI dibakar massa serta beberapa mobil lainnya rusak terkena lemparan batu.
 
Selain itu, seorang perempuan bernama Tri Munarti juga diketahui meninggal dunia di rumah sakit akibat tertabrak mobil yang ditumpangi beberapa anggota FPI yang panik saat dikejar puluhan warga setempat.(red/ris)

Read more...

Bentrokan Antara Masa FPI Dengan Warga

Jumat, Juli 19, 2013 Reporter: Unknown
Kabar7news.com.Kendal - Bentrokan antara warga dan massa Front Pembela Islam (FPI), terjadi di Sukorejo, Kabupaten Kendal, Jawa Tengah, Kamis (18/07/2013) sekitar pukul 14.00 WIB. Warga membakar minibus Toyota Avanza yang ditumpangi massa FPI dan mobil Pick Up dirusak didekat pompa bensin yang terletak didepan Gereja Santo Isodorus.
"Mobil kondisi terbakar hangus serta pick up rusak parah karena digulingkan masa pemuda desa," ujar Ellen Cornelis, saksi mata yang melihat kejadian itu.Wakil Ketua Pemuda Ansor 

Kabupaten Kendal ini menjelaskan, aksi pembakaran dan pengrusakan terjadi ketika mobil yang ditumpangi massa FPI menabrak seorang pengendara sepeda motor di depan SPBU.
Ellen menjelaskan, mobil FPI yang menabrak warga itu sebelumnya terlibat aksi saling ejek dan bersitegang dengan warga di alun-alun Sukorejo.
 
Sejumlah pemuda dan preman setempat kesal. Apalagi, FPI yang berasal dari luar Sukorejo itu juga melakukan sweeping sejumlah lokalisasi di sekitar Sukorejo.
"Mereka dari temanggung dan luar Sukorejo," katanya. Mereka pun nyaris ribut hingga mobil yang ditumpangi FPI berusaha kabur ke arah Weleri.
 
Ketika mencapai SPBU itulah, mereka menabrak orang. Beruntung massa FPI dapat diamankan oleh aparat kepolisian yang sudah siaga menjaga. Masa FPI diungsikan ke Masjid Agung Sukorejo dan bisa dievakuasi belum lama setelah diamankan.(red/ris)

Read more...

Pemkot Dan PDPS Surabaya,Gelar Operasi Pasar Daging Sapi Murah.

Jumat, Juli 19, 2013 Reporter: Unknown
Kabar7newa.com.surabaya – Melambungnya       kebutuhan sembilan bahan pokok (sembako) yang ada di surabaya khususnya daging sapi mendapat respon dari pemerintah kota surabaya (Pemkot) guna menstabilkan harga yang selama ini terus mengalami kenaikan di bulan ramadhan dan menjelang hari raya idul fitri.Dalam operasi pasar ini,Pemkot surabaya melalui Perusahaan Daerah Pasar Surya (PDPS) menggelar operasi menurutnya,Operasi pasar selama 20 hari ke depan di 67 titik pasar yang ada di surabaya akan gelotorkan sebanyak 2 ton daging sapi tiap harinya,semua itu didatangkan dari rumah potong hewan resmi di surabaya ”ujar Karyanto wibowo Dirut PDPS surabaya.walikota-operasi-pasar daging sapi segar.Operasi pasar ini setiap harinya tidak dilakukan di tempat yang sama,karna akan menjadi dampat buruk bagi pedagang,Pihaknya juga akan mempertingkan aspirasi dari para pedagang ”Kalau tiap hari di pasar yang sama,kasihan juga kan pedagangnya,” Pungkasnya.di temui sela-sela kegiatan operasi mendamping walikota surabaya.kamis (18/07/2013).Sementara itu animo masyarakat terhadap operasi pasar yang digelar Pemkot surabaya dan PDPS di pasar wonokromo, sangat tinggi dan langsung diserbu oleh masyarakat sebab hargany a sangat murah dan terjangkau untuk membelinya,”Sangat murah mas saya beli daging perkilonya Rp,78 ribu selisihnya 2000 sampai 3000 perkilonya,daripada dipasar,”kata Siti salah satu pembeli. WaliKota  surabaya saat ditemui mengatakan, tugas perusahaan daerah memang bukan hanya mencari keuntungan saja, tetapi juga untuk membantu meringankan beban masyarakat salah satunya melalui operasi pasar ini,”Ujar Tri Risma Harini. Selain itu, pemkot melalui Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disperdagin) juga melakukan langkah serupa di 10 titik lokasi guna melimpahkan stok daging sapi di pasaran melakukan langkah serupa di sepuluh lokasi. Dengan melimpahnya stok daging sapi di pasaran, wali kota berharap harga daging bisa berangsur stabil,”Itu semua demi masyarakat luas,” Pungkasnya. (Red/Ir)


Read more...

Selapan Anak Bapak Masuk Terali Besi.

Kamis, Juli 18, 2013 Reporter: Unknown
Kabar7news.com.surbaya - Nur Holis (23) warga Jl Embong baru Kali mas , tidak bisa mendampingi selamatan 40 hari anak keduanya, setelah satuan reskrim Polsek Bubutan, menciduk ditempat biasa nongkrong di terminal Jembatan merah plaza (JMP) Surabaya.

Merasa penghasilannya kurang sebagai kernet Angkutan Kota (Ankot) SG jurusan Surabaya- gresik, Tersangka mencari tambahan dengan mencopet. Tersangka yang biasa beroperasi dihalte bis Jl Comberan , sasarannya penumpang yang menunggu kendaraan disekitar.

korban yang bernama Siti Munaroh (38) warga Bojonegoro, sehabis belanja pakaian senin (o8/07/2013). Tas yang dibawa terjatuh, seketika tersangka langsung menyambar dan membawa lari, ibu dua anak ini langsung mendatangi polsek setempat membuat laporan. Saat melakukan penyelidikan petugas dalam waktu tiga jam dapat menggelandang tersangka

Saya baru tiga kali nyopet, pertama dapat 20 ribu, kedua 250 ribu," Ujar Nur Holis. Korban saya pepet, terus saya silet sakunya," akuinya polos

Tersangka kami tangkap 3 jam setelah ada laporan dari korban, dan dia merupakan spesiali copet, dia sudah melakukan tiga kali di TKP yang sama," Papar Kapolsek Bubutan Kompol Surya Hapsoro. Kami harap warga surabaya menjelang idul fitri ini tidak membawa perhiasan yang mencolok atau uang tunai yang banyak," tambah Suryo.
(Ir/fik)

Read more...

2 ABG Cewek Nekat Curi Sepeda Ontel.

Kamis, Juli 18, 2013 Reporter: Unknown
Kabar7news.com.surabaya-Dua wanita muda yang baru saling kenal Ririn Ernawati (18) warga Jl dukuh karangan Gg IV D merupakan ibu muda yang sedang hamil 3 bulan dan Farmawati Jumadi (16) warga Jl.Berbek IIIE adalah seorang siswi SMK Prapanca Surabaya.

Keduanya saling berkeluh resah karena kebutuhan sehari hari dan biaya sekolah, merasa saling membutuhkan, mereka kompak berencana melakukan pencurian. Sempat berputar putar dengan mengendarai sepeda motor handa Beat milik Fatmawati.

Sesampai di Jl Emir Mahmud Gg I dikediaman Nafan (36).yang saat itu pagar rumah tidak terkunci, kedua tersangka ini masuk kedalam rumah dan membawa sepeda ontel merk Darson, langsung di bawa kabur ketempat kos Ririn Jl. Gunung Anyar Kidul

Kedua tersangka lantas mencari pembeli, namun apes bagi tersangka, mereka menjual sepeda seharga 850 ribu kepada RY yang merupakan family dari Korban. RY pun langsung melaporkan kepihak berwajib.

"Kedua tersangka wanita ini kami amankan ditempat kosnya jl. Gunung Anyar kidul, setelah diketahui membawa kabur sepeda ontel milik korban," Papar Kapolsek Rungkut Kompol Yakub Silvana. Mereka mengaku menjual hasil kejahatannya seharga 850 ribu," Tambah Yakub.(Ir/fik)

Read more...

Gila, Persepam Madura United Bantai Sriwijaya FC

Selasa, Juli 16, 2013 Reporter: Unknown
Kabar7news.com – Kejutan besar di Indonesia Super League (ISL) saat tim promosi Persepam Madura United menghajar Sriwijaya FC. Hebatnya, pembantaian itu dilakukan di kandang SFC.Tren buruk SFC berlanjut. Bila sebelumnya, Laskar Wong Kito ditahan Persela Lamongan 2-2. Kini, SFC memiliki hasil lebih buruk saat menjamu Persepam MU di SFoto-Tim-Persepam zaenaltadion Gelora Sriwijaya, Jakabaring, Palembang, Senin (15/07/2013). Jangankan meraih kemenangan, mencetak satu gol pun tak mampu. Bahkan mereka akhirnya kalah 4-0.
Hasil itu menunda keinginan SFC untuk menggeser Persiib Bandung yang berada di peringkat tiga. SFC masih tertahan di peringkat empat dengan poin 53. Terpaut satu poin dari Persib. Sementara, Persepam naik satu peringkat. Dengan memiliki poin 37, kini Persepam berada di peringkat 10.Pesta kemenangan Persepam dibuka gelandang Busari menit 24. Mantan pemain Persiba Bantul ini menyelesaikan umpan Isaac M. Djober untuk menaklukkan kiper Rivky Mokodompit.  Tertinggal 1-0, SFC berusaha bangkit. Namun, mereka tak pernah bisa mencetak gol Sebaliknya, Persepam menambah gol melalui Alain N’Kong paa injury time babak pertama.Di babak kedua, Persepam makin menekan. Sementara, SFC seperti frustrasi karena gagal menembus pertahanan tim tamu. Pertandingan baru berjalan tiga menit, striker veteran Zaenal Arif menjadikan Persepam unggul 3-0.Zaenal Arif mencetak gol keduanya di menit 55. Berawal dari serangan balik, eks striker timnas ini kemudian melepaskan tendangan yang gagal dihentikan kiper Ricky.SFC seharusnya bisa memanfaatkan keuntungan saat Persepam terpaksa bermain dengan 10 pemain setelah Rahmat Rifai mengantungi kartu kuning kedua. Namun, keunggulan itu tak bisa dimaksimalkan pemain tuan rumah. Skor 4-0 untuk Persepam bertahan sampai akhir laga. (Red/gsf)


Read more...

Perlu Ada Pemdamping Dari Tokoh Agama,Terkait PSK

Selasa, Juli 16, 2013 Reporter: Unknown
Kabar7news.com.surabaya - Pemkot Surabaya optimistis penutupan lokalisasi Dolly dan Jarak tahun depan berjalan lancar. Rasa percaya diri tersebut disampaikan Kepala Dinas Sosial Kota Surabaya Supomo bersama jajarannya dalam diskusi dengan awak redaksi Jawa Pos."Secara umum masyarakat Surabaya mendukung ditutupnya lokalisasi tersebut sebagai bentuk penataan kota. Alasannya, memang tak ada manfaat positif yang dihasilkan dari sana, bahkan akan semakin meracuni generasi muda kota ini,"" ungkap Supomo.Pemkot, kata dia, telah memiliki konsep jelas untuk menutup lokalisasi yang pernah disebut-sebut sebagai yang terbesar di Asia Tenggara itu. Tahap pertama yang akan dilakukan adalah menyosialisasikan kepada masyarakat sekitar. Tahap tersebut diakui dinsos dilakukan sejak jauh-jauh hariTidak hanya masyarakat yang menjadi sasaran sosialisasi, tetapi juga para pekerja seks komersial (PSK) di sana."Caranya, kami melakukan pendampingan spiritual kepada para PSK. Setiap 10 PSK didampingi satu dai,"" ungkap mantan camat Kenjeran tersebut. Langkah itu diambil agar para PSK juga siap dengan penutupan lokalisasi dan tidak kembali menjadi perempuan penghibur.Jika jumlah PSK di Dolly dan Jarak sekitar 1.080 orang, nanti ada 108 pemuka agama yang secara intens memperhatikan setiap PSK tersebut. "Cara ini diharapkan menjadi solusi dalam memantapkan hati PSK agar bisa keluar dari lembah hitam tersebut," ujarnya.Selain itu, lanjut Supomo, pihaknya bakal membentuk tim penutupan Dolly dan pasca penutupan. Dia mengatakan, tim tersebut menjadi ujung tombak dinsos dalam merealisasikan keinginan masyarakat menutup Dolly.Apalagi, masyarakat sekitar lokalisasi telah menunjukkan kemauan untuk menutup lokalisasi tersebut secara total. "Walau ada beberapa catatan," lanjutnya.Bahkan, sejumlah ketua RW juga telah memiliki kemauan untuk menutup lokalisasi tersebut. Menurut Supomo, hanya ada permintaan waktu yang lebih longgar. "Saya rasa itu perlu dibicarakan untuk melihat animo masyarakat dalam menutup Dolly," ujarnya. (Red/sbJpnn)


Read more...

Dana BLSM Dipotong Rp 50 Ribu.

Selasa, Juli 16, 2013 Reporter: Unknown
PortalBerita7news.Subang - Pembagian Bantuan Langsung Sementara Masyarakat (BLSM) di sejumlah desa di wilayah Pantura, Subang, terindikasi tidak tepat sasaran. Dari sejumlah aduan, selain salah sasaran, juga dari daftar tambahan penerima banyak warga yang masih muda, sehat dan punya penghasilan justru mendapatkan BLSM. Namun sebaliknya, warga tak mampu, jompo, cacat, janda tua tak mendapatkan BLSM. Yang paling mengagetkan lagi di Desa Sukasari terdapat warga ber-KTP Batam dapat BLSM dengan mengganti KTP-nya dengan KTP sementara.Tidak hanya itu, masyarakat yang mendapatkan BLSM kebanyakan pengurus RT dan perangkat desa beserta keluarganya. Yang lebih parah, sejumlah masyarakat yang memiliki kendaraan roda dua, malah mendapat BLSM. Tidak hanya itu, bahkan semua warga Desa Sukasari dan Desa Siluman Kecamatan Pabuaran yang menerima BLSM wajib menyetorkan Rp50 ribu kepada ketua RT masing-masing.Daya, seorang penerima BLSM mengatakan, dana BLSM sebesar Rp300 ribu yang diterimanya dipotong Rp50 ribu oleh ketua RT. Potongan itu disebutkan untuk pemerataan. “Saya heran karena di tempat lain tak ada pungutan itu,” kata Daya, Selasa (16/072013).Padahal sesuai aturan, dengan alasan apa pun tidak dibenarkan pemotongan dana BLSM. “Meskipun tujuannya untuk warga lain yang belum terdata penerima dana BLSM,” ungkapnya.Hal lain yang membuatnya bingung adalah diberikannya BLSM pada sejumlah warga yang tergolong tak miskin. “Mereka punya motor dan rumah sendiri tapi dikasih BLSM. Sedangkan janda tua yang hidup sendiri tak dapat bantuan itu,” kata Daya.Sementara tokoh masyarakat Sukasari yang tak mau disebutkan namanya mengatakan prihatin pembagian BLSM di Desa Sukasari sangat kacau dan tidak tepat sasaran.“Malah warga mampu yang kebanyakan mendapatkan BLSM. Sementara warga tak mampu yang cacat, jompo dan janda tua tidak mendapatkan BLSM,” sesalnya.Sementara itu, Camat Sukasari, Asmita BSc yang dikonfirmasi mengatakan, tidak tahu menahu adanya pemotongan dana BLSM tersebut. “Secara aturan memang tidak diperbolehkan BLSM dipotong,” ujar Asmita.Menurut Asmita, jika hal tersebut benar terjadi di Desa Sukasari, maka itu bukan perintah maupun inisiatif dirinya sebagai camat. “Mungkin itu kebijakan kepala desa sendiri atau hasil musyawarah dengan para penerima BLSM,” jelasnya."Jadi, tolong jangan sangkut pautkan pemotongan BLSM dengan pihak kecamatan. Pihak kecamatan sama sekali tidak mengetahui soal terjadinya pemotongan tersebut,” sambungnya. (Red/din)


Read more...

Lahir Bayi Kembar Siam Dengan Kondisi Dempet.

Selasa, Juli 16, 2013 Reporter: Unknown
Kabar7news.com.Kediri - Endik Indrawati, 33 dan suaminya, Imam Suyuti, 35 tidak bisa menyembunyikan rasa terkejutnya saat melihat jabang bayinya yang baru saja lahir. Anak pasutri asal Desa Jambean, Kecamatan Kras, itu lahir kembar siam alias dempet. Dua bayi itu dempet mulai dada hingga pusar. Hingga kemarin, bayi perempuan tersebut masih dirawat intensif di RSUD Gambiran.Berdasarkan informasi yang dihimpun, Endik masuk RSUD Gambiran pada Minggu (14/7) pukul 05.40. ""Dia merupakan pasien rujukan bidan Endah dari Kecamatan Kandat. Saat masuk rumah sakit, air ketubannya sudah pecah,"" kata Kepala Ruang Bayi RSUD Gambiran Atik Ainurrohmah kemarin (15/072013).Awalnya, petugas masih mengupayakan untuk kelahiran normal. Tapi karena tak kunjung lahir, pada pukul 19.45, diputuskan bahwa Endik harus melahirkan dengan jalan operasi.Dua bayi yang berkulit putih tersebut dempet mulai dada hingga tali pusar. Meski demikian, organ tubuh lainnya lengkap alias tidak cacat. Hingga pukul 14.00, dua bayi seberat total 5.120 gram yang berada di inkubator itu masih dipasang oksigen. (Red/sb-jpnn)


Read more...

Pengundian Calon Pasangan Nomer Urut Pilkada Jatim Dijaga Ketat.

Selasa, Juli 16, 2013 Reporter: Unknown
Kabar7news.com.surabaya-Setelah proses          pengudian nomer urut pasangan calon pemilihan kepala daerah (Pilkada) jatim,masing-masing pasangan diberi kesempatan menyampaikan sedikit sambutan selama 15 menit sesuai nomer urut pengudian oleh pimpinan rapat pleno yang dipimpin langsung ketua KPU jatim Andri Dewanto Akhmad. Kesempatan pertama diberikan pasangan urut nomer satu(1) yakni,Soekarwo-Saifulloh Yusuf  pasangan Soekarwo-Saifullah Yusuf mengaku bersyukur mendapatkan nomor urut satu(1) Selain itu, pihaknya berterima kasih kepada pihak yang membantu berjalannya tahapan Pilkada.”Pada dasarnya, berapa pun nomor urutnya tidak masalah dan tetap bersyukur,” kata Soekarwo. Selanjutnya kesempatan kedua diberikan pada pasangan nomer urut Dua(2),yakni,Egi Sudjana-Muhammad Sihat,mengatakan,bangga bisa meraih nomor urut Dua(2). Menurut Eggi, nomor 2 melambangkan dua makna, yakni kedamaian dan berpasang-pasangan. “Kami akan melanjutkan perdamaian dan ketertiban seperti selama ini di Jatim, dan baru pertama kali dalam sejarah di jawa-timur ada calon independent yang lolos dalam pemilihan kepala daerah (Pilkada),” kata Egi Sudjana.Sedangkan pasangan nomer tiga(3) pasangan Bambang DH-Said Abdullah juga tidak mempermasalahkan nomor urut. Bahkan, Bambang DH merasa senang karena nomor 3 melambangkan nomor paling besar di antara pasangan lainnya. “Jadi, semoga pada Pilkada mendatang juga mendapat suara yang paling besar,” kata mantan Wali Kota Surabaya.Ditambahkan pula,”Pemilihan kepala daerah kali jangan sampai ada kecurangan seperti pada tahun-tahun yang lalu”Pungkasnya.Sementara pengamanan sangat ketat,dari pantuan,pengamanan di luar dan di dalam lokasi pleno pengundian nomor urut terpantau ketat. masuk ke lokasi, harus melalui dua kali pintu detektor. Undangan dan wartawan tidak diperkenankan membawa benda selain yang dibutuhkan.Kapolrestabes Surabaya turun langsung memimpin pengamanan.anggota yang diturunkan, sekitar 1.000 personel gabungan dari Polrestabes dan Polda Jatim dikerahkan,terlihat pula Kendaraan jenis water canon disiagakan di depan hotel untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan,”Ujar Kombes Pol Setija Junianta Kapolrestabes surabaya saat ditemui wartawan.(Ir)


Read more...

Pemkot Surabaya Sulap KBS Jadi Lebih Cantik.

Senin, Juli 15, 2013 Reporter: Unknown
Kabar7news.com-surabaya-Pemerintah Kota        (Pemkot) Surabaya menunjukkan keseriusannya untuk mengelola Kebun Binatang Surabaya (KBS). Berbagai upaya terus dilakukan Pemkot Surabaya untuk mempercantik kondisi kebun binatang legendaris ini. kondisi salah satu tempat rekreasi favorit warga Surabaya dan sekitarnya ini, kini sudah terlihat lebih cantik dan indahBeberapa kandang satwa sudah dicat dengan warna hitam. Begitu juga dengan pagar di pintu masuk KBS, sudah dicat dengan warna oranye. Taman di kolam air dekat pintu keluar KBS, juga sudah terlihat lebih asri. Pengerjaan itu sudah dilakukan sejak akhir pekan kemarin. Dan Senin (15/07/2013), Walikota Surabaya, Ir Tri Rismaharini MT bersama jajaran Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) kembali mengunjungi KBS. Dengan menaiki sepeda angin, Walikota Risma meninjau kondisi beberapa kandang satwa dan bebera alokasi di KBS. Bahkan melakukan kerja bakti bersama beberapa personel dari Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) serta Satuan Polisi pamong Praja (Satpol PP).Beberapa kali, Risma tidak segan untuk turun langsung memotong ranting –ranting liar dan merapikan tumbuhan dengan memakai gunting rumput.  Kepada wartawan yang ikut blusukan di KBS, Walikota Risma mengaku ingin membuat taman-taman di KBS terlihat indah seperti taman-taman di Kota Surabaya.“Insya Allah begitu. Tapi kan di sini beda, karena di sini ada binatangnya,” ujar Walikota Risma sembari melanjutkan berkeliling ke KBS.Beberapa kandang satwa juga tidak luput dari pantauan Walikota Risma. Seperti kandang kera di areal tengah KBS.  Salah satu area kandang paling luas di KBS ini kini mendapat perhatian serius. Sungai yang membatasi area kandang dengan pagar pembatas, kini dikeruk menggunakan bego. “Ngeruknya memang butuh waktu, mungkin dua hingga tiga hari,” ujar walikota.Walikota Risma yang didampingi Humas KBS, Agus Supangat juga mengisyaratkan akan membangun kandang satwa di areal kosong yang belum terpakai. Salah satunya areal di samping kandang Komodo yang selama ini menjadi rute untuk wahana naik onta. Menurut walikota, rencana pembuatan kandang baru itu untuk mengakomodasi keberadaan satwa KBS yang selama ini dianggap sudah overload (berlebih).“Siapa ngomong satwanya berlebih. Kita akan akomodasi satwanya. Kita ada rencana (membuat kandang satwa),” ujarnya.Walikota Risma mengingatkan pentingnya mempertahankan keberadaan KBS sebagai tempat rekreasi jujugan warga Surabaya dans ekitarnya. Kalaupun ada aturan, menurut walikota aturan tersebut seharusnya dibuat agar hak-hak masyarakat untuk mendapatkan hiburan bisa diakui, dan bukan unutk ajang kekuasan. “Coba lihat, meski puasa begini, tetapi pengunjung KBS tetap banyak. Orang-orang semua bangga pada KBS. Hal penting yang harus kita jaga adalah menjaga kesehatan satwa dan kesejahteraan karyawan,” imbuh walikota.Sementara Humas KBS, Agus Supangat menambahkan, dirinya melihat kondisi KBS kini terlihat lebih rapi. Dirinya juga mendukung dilakukannya pengerukan sungai di sekitar kandang kera dan juga di kandang buaya Diberitakan sebelumnya, pada 3 Juli 2013 lalu, Kemenhut mengirimkan surat kepada Pemkot Surabaya yang intinya mendukung pengelolaan KBS di bawah kendali Pemkot dalam hal ini Perusahaan Daerah Taman Satwa (PDTS) KBS. Sejak Jumat (12/7)), PDTS KBS sudah turun untuk ikut mengelola KBS bersama Tim Pengelola Sementara (TPS) KBS. Bila nanti ijin Kemenhut sudah turun, PDTS KBS akan mengelola KBS secara penuh dan TPS secara otomatis akan dibubarkan.(red)

Read more...

Pasangan Khofifah-Herman Tidak Lolos Di PilGub Jatim.

Senin, Juli 15, 2013 Reporter: Unknown
PortalBerita7.com.surabaya-Hasil rapat pleno       final Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jawa-timur akhirnya menyatakan pasangan Khofifah Indar Parawansa-Herman S                Sumawiredja (Berkah) tidak lolos sebagai pasangan calon di Pilgub Jatim. Keputusan  KPU Jatim didapat setelah melakukan voting tertutup.
Ketua KPU Jatim, Andrey Dewanto Ahmad, menyatakan keputusan yang diambil KPU Jatim sebelumnya dilakukan secara musyawah mufakat. Namun, dalam musyawarah tersebut menemui jalan buntu hingga akhirnya komisioner KPU Jatim menempuh langkah voting.
"Dan voting itu sah menurut Undang-Undang. Kami melakukan voting tertutup dengan skor 3-2," kata Andrey saat membacakan penetapan pasangan calon di Kantor KPU Jatim, Senin (15/7/2013) dini hari.Dari hasil voting tersebut, terdapat tiga suara yang menyatakan pasangan Khofifah-Herman tidak memenuhi syarat dan satu suara menyatakan pasangan ini memenuhi syarat.
Kemudian satu suara menyatakan Partai Kedaulatan (PK) pendukung Berkah memenuhi syarat dan PK pendukung KarSa tidak memenuhi syarat. Sementara PPNUI pendukung Khofifah tidak memenuhi syarat dan PPNUI pendukung KarSa memenuhi syarat."Keputusan ini diputuskan pada pukul 23.55 WIB dan baru diumumkan hari ini," tandas Andrey.Keputusan tertuang dalam Berita Acara Nomor 56/BA/PKD.Jtm/VII/2013 tentang Penetapan Pasangan Calon ini menyatakan hanya tiga pasang calon yang bakal bertarung di Pilgub Jatim pada 29 Agustus 2013 mendatang. Mereka adalah pasangan incumbent Soekarwo-Saifullah Yusuf (KarSa), pasangan Bambang DH-Said Abdullah (BDH-Said) dan Eggi Sujana-Muhammad Sihat (Beres)."KPU Jatim sepakat menyatakan hanya tiga pasangan calon yang dinyatakan lolos menjadi peserta Pemilukada Jatim 29 Agustus 2013," jelasnya.


Read more...

Kondisi Suasana terakhir Malam Ini Di KPU Jatim.

Minggu, Juli 14, 2013 Reporter: Unknown
Kabar7news.com.surabaya-Kondisi suasana  dikantor KPU Jatim berada di jalan tenggilis raya masih nampak tenggang,kedua pendukung calon Pilgub yakni dari KarSa dan khofifah masih tetap bertahan di sekitar jalan tenggilis raya meskipun cuaca malam hari ini hujan derasDari pantuan keinginan kedua pendukung yang ingin
mengetahui hasil rapat pleno yang akan segera di informasikan siapa saja yang akan masuk menjadi calon tetap di pemilihan kepala daerah 2013 mendatang.minggu (14/97/2013) selain itu petugas keamanan dari kepolisian dari polrestabes yang di backup polda Jatim sejak mulai pagi masih tetap berjaga-jaga di sekitaran kantor KPU jatim guna untuk pengamanan,hingga berita ini di turunkan seluruh anggota KPU masih dalam persiapan rapat Pleno yang rencananya akan digelar  malam ini.
                                                                                                                                                                                                                                

Read more...

Bulan Ramadhan : 13 Pasangan Mesum Diamankan Petugas Satpol PP Surabaya.

Minggu, Juli 14, 2013 Reporter: Unknown
Kabar7news.com.surabaya – Mengijak hari ke 5 bulan suci Ramadhan,Petugas Satuan Polisi Pamong Praja (Sat Pol PP) surabaya terus melakukan kegiatan operasi razia terhadap penyakit masyarakat selama bulan Ramadhan,sebanyak 13 pasangan mesum telah diamankan oleh Petugas saat melakukan hubungan intim yang bukan suami istri di salah satu hotel kelas melati di KenPark Kenjeran Surabaya sabtu (14/07/2013) malam dini hari. Ke 13 pasangan mesum yang terjaring oleh Petugas, bukan pasangan suami istri yang sah,melainkan pasangan selingkuh yang melakukan hubungan intim di hotel KenPark Kenjeran,”mereka tidak bisa menunjukan bukti surat nikah yang sah dan indentitas KTP yang tidak  sama alamatnya”Ujar Joko Wiyono Kepala bidang Operasi Sat Pol PP kota surabaya. Kata Joko, ke 13 pasangan tersebut akan dilakukan pendataan lebih lanjut,bilamana pasangan mesum (selingkuh) yang terjaring, tidak bisa menunjukan bukti surat yang sah,maka pihaknya akan mengirimkan mereka ke dinas sosial (LINPONSOS) sukolilo surabaya, guna dilakukan pembinaan lebih lanjut,”Pungkasnya.Dalam Operasi razia kali ini,sesuai progam SatPol PP kota surabaya setiap hari, baik malam maupun siang akan melakukan kegiatan operasi razia khususnya pada bulan Ramadhan guna menciptakan kondisi aman pada masyarakat yang sedang menunaikan ibadah puasa di bulan Ramadhan. Selain itu Petugas juga melakukan penyisiran di beberapa tempat seperti, mendatangi lokasi KBS guna pengamanan pasca peralihan managament baru dan warung remang-remang berada di jalan kedung doro yang dianggap menganggu masyarakat yang sedang menunaikan ibadah puasa,karena membunyikan musik terlalu keras akhirnya petugas menegur keras pada pemilik warung tersebut,dan juga petugas mendatangi salah satu minimarket guna memastikan adanya penjualan minuman keras,hasilnya nihil petugas tidak menemukan barang haram tersebut. (Ir)


Read more...

Petugas Sat Pol PP,Awasi KBS Pasca Peralihan Management Baru.

Minggu, Juli 14, 2013 Reporter: Unknown
Kabar7news.com.surabaya–Pasca  peralihan         management baru Kebun binatang Surabaya (KBS),Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) dan dibantu oleh petugas bakesbanglinmaspol menjaga selama 24 jam di kebun binatang surabaya  yang menjadi ikon Kota Surabaya, hal ini untuk mengantisipasi hal yang tidak diinginkan dari orang yang merasa kurang senang. Kasat pol PP Irvan Widianto yang turun langsung mengecek di lokasi sabtu (13/07/2013) sekitar pukul 20.30 wib. Memberikan intruksi pada anak buahnya,guna kesigapan dalam antisipasi selama dalam masa peralihan pengelohan yang dianggap sangat rawan.”Kita akan menjaga selama 24 jam penuh, apa lagi ini masih dalam masa transisi setelah pengalihan,” Papar Kasat pol PP Surabaya Irvan Widianto, kami tempatkan beberapa  anggota didalam yang di tempatkan dititik titik sentral,” Tambah Ivan.Dari pantauan,sebanyak 35 personel Linmas dan 2 pleton (60) personel Satpol PP, berjaga di sejumlah titik. Diantaranya pintu masuk pengunjung, Sangkar Gajah dan Kantor Manajemen. petugas Linmas yang berjaga. 2 petugas di sangkar gajah, sedang sisanya berbagi tugas berpatroli keliling dan berjaga di sejumlah titik,selain itu,Titik yang paling sentral dijaga,  diantaranya di tandon air, pintu 10 (loding dog) dan pintu 8 yang berbatasan langsung dengan rumah penduduk. Selain anggota dalam (jaga), personel yang diluar siaga setiap saat dibutuhkan.(Ir/fik)


Read more...

Sat Pol PP – Operasi Razia Di Hotel Tidak Temukan Pasangan Mesum.

Jumat, Juli 12, 2013 Reporter: Unknown
Kabar7news.com.surabaya – Peyisiran di            beberapa hotel kelas menengah yang di gelar Petugas Satuan Polisi Pamong Praja (Sat Pol PP) kota Surabaya dalam rangka cipta kondisi pada bulan Ramadhan,Operasi razia yang dimulai pukul 22.00 wib malam, Pada sasaran pertama yakni Hotel Podo Trisno yang berada di jalan Tambak Langon,disini Petugas Gabungan tidak menemukan pasangan mesum yang bermalam di hotel.                                                              Dalam operasi razia kali ini,Petugas kembali menyisiri hotel Antariksa yang berada di jalan Demak surabaya,disini Petugas di bantu oleh pihak security hotel Antariksa guna untuk menunjukan beberapa kamar tamu yang bermalam,namun Petugas Gabungan tidak juga menemukan pasangan mesum,Disini Petugas hanya menemui beberapa tamu hotel yang menginap,kebanyakan sudah berkeluarga dan memiliki indentitas seperti KTP.                                                                                                                                                                                                           Dengan tidak membuahkan hasil temuan di beberapa hotel,Petugas gabungan akhirnya melanjutkan operasi Yustisi penyisiran di sebuah taman Jayeng Romo yang berada di lokasi pusat pembelanjaan JMP di jalan jembatan merah,disini Petugas menghampiri remaja muda-mudi yang sedang sedang berkumpul bersama teman lainnya, dan petugast berhasil menjaring tiga remaja ABG yang tidak memiliki indentitas yakni KTP                                                                                                                                                                                                                                                                       Menurut Petugas,Operasi razia kali ini, di fokuskan ke Cafe, Hotel dan Taman dalam rangka menciptakan suasana kondusif selama bulan Ramadhan,dan kami akan melakukan operasi tiap hari baik siang atapun malam hari selama bulan Ramadhan sesuai yang di progam oleh Satuan Polisi Pamong Praja (Sat Pol PP) kota surabaya,” Ujar Joko Wiyono Kepala Bidang Operasi Sat Pol PP surabaya,saat diwawancarai usai kegiatan operasi.Kamis (11/07/2013). (Ir)


Read more...